Padangsidimpuan – Seperti yang kita ketahui pada tahun 2012 Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) yang kita cintai berhasil mencapai peringkat ke-3 pada survei Strategy Focused Organization (SFO) yang dilakukan Kementerian Keuangan di semua unit eselon I-nya. Meskipun belum mendapat peringkat puncak, seluruh jajaran DJKN sudah sepantasnya berbangga hati atas pencapaian tersebut dan terus memaksimalkan potensi diri, karena berbagai kendala di lapangan yang begitu variatif dan memiliki kompleksitas cukup tinggi membuat kita tidak mudah mencapainya. Seperti yang seharusnya, nanti ke depan harus merupakan impian dan harapan kita semua untuk dapat mencapai prestasi yang lebih baik lagi. Namun demikian, prestasi yang relatif baik diperoleh tahun 2012 lalu janganlah membuat kita cepat berpuas diri, karena di sisi lain prestasi tersebut merupakan tantangan tersendiri bagi DJKN pada tahun 2013 dan pada tahun-tahun berikutnya. Oleh karena itu, segenap jajaran DJKN tanpa terkecuali termasuk jajaran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Padangsidimpuan harus memiliki integritas, bekerja profesional, bersinergi dengan pemangku kepentingan, memberikan pelayanan terbaik, dan senantiasa melakukan perbaikan maupun inovasi demi kesempurnaan. Norma-norma tersebut dirangkum dalam Nilai-Nilai Kementerian Keuangan.  

Hal-hal tersebut merupakan pokok-pokok pengarahan Kepala KPKNL Padangsidimpuan Tagor Sitanggang dalam acara morning call yang diadakan pada Senin, 11 Februari 2013 bertempat di ruang rapat KPKNL Padangsidimpuan. “Sekarang kita telah berada di era reformasi birokrasi dan Kementerian Keuangan telah memposisikan diri sebagai pelopor reformasi birokrasi itu. Agar komitmen ini tidak hanya sekadar slogan, Nilai-Nilai Kementerian Keuangan tersebut harus diterjemahkan dalam suatu bentuk perilaku nyata dan mengikat pada masing-masing pegawai,” tegas pria  yang gemar membaca ini.

Lebih lanjut Tagor Sitanggang menegaskan bahwa setiap pegawai harus memahami tugas dan tanggung jawab yang diembannya, termasuk besaran target individu dan organisasi secara terukur. “Untuk mencapai target tersebut, setiap pegawai harus optimis dapat meraihnya dengan terlebih dahulu merencanakan perkiraan-perkiraan capaian untuk    periode tertentu apakah itu per bulan, triwulan, atau semesteran, serta langkah-langkah       yang akan dilakukan,” demikian Tagor Sitanggang menjelaskan.  

Selesai memberikan arahan, kepada setiap kepala seksi dan kepala subbagian (kasubbag) umum diberi kesempatan untuk memaparkan hasil capaian masing-masing seksi dan langkah-langkah yang akan ditempuh sepanjang Februari 2013 serta kendalanya. Selanjutnya, kesempatan diberikan kepada Pelaksanaan Tugas (Plt.) Kasubbag Umum Dino M. Pakpahan untuk mensosialisasikan Surat Edaran No. 37/MK.01/2012 tentang Peningkatan Disiplin Pegawai Negeri Sipil Kementerian Keuangan dalam Rangka Perwujudan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan.

Acara diakhiri dengan sesi tanya-jawab di mana semua pegawai diberi kebebasan untuk bertanya dan menyampaikan gagasan/pemikiran, atau permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas untuk selanjutnya dilakukan pembahasan bersama.

(Dino M. Pakpahan - Kasi Hukum dan Informasi)