Batam - Kantor Wilayah (Kanwil) III DJKN Pekanbaru bekerja sama dengan KPKNL Batam menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Aplikasi SIMANTAP dan Sosialisasi Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 271/KMK.06/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Penertiban BMN pada Kementerian Negara/Lembaga (K/L) di Hotel Harris, Kota Batam, 10 April 2012. Adapun satuan kerja (satker) yang diundang sebanyak 25 satker yang berasal dari seluruh satker dalam lingkup Kementerian Keuangan RI di wilayah Propinsi Kepulauan Riau.

Sosialisasi dibuka oleh Kepala Kanwil III DJKN Pekanbaru Tri Intiaswati  yang dalam sambutannya menjelaskan mengenai tujuan dilaksanakannya acara sosialisasi guna tercapainya keseragaman persepsi, langkah dan optimalisasi tindaklanjut dari hasil pelaksanaan penertiban barang milik negara yang harus selesai dilaksanakan paling lambat dua tahun terhitung sejak tanggal ditetapkannya KMK. Khusus satker Kementerian Keuangan, pelaksanaan harus selesai pada Desember 2012. Selain itu, terkait Aplikasi SIMANTAP, diharapkan kepada  para satker sudah selesai dan melaporkannya  kepada Kanwil III DJKN pada tanggal 18 April 2012 karena akan segera dibuat forum dengan Badan Pertanahan Nasional terkait penertiban asset tanah.

Seusai pembukaan dan sambutan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh nara sumber secara berurutan yaitu Kabid Hukum dan Informasi Kanwil III DJKN Pekanbaru Wahyudi Prajogo mengenai sosialisasi Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 271/KMK.06/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Penertiban BMN pada Kementerian Negara/Lembaga, yang dilanjutkan oleh Kasi Pengelolaan Kekayaan Negara II Hendri Lubis mengenai Aplikasi SIMANTAP. Acara kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab yang dimoderatori oleh Kasi PKN KPKNL Batam Edgar Joseph Ronny Pangaribuan. Para peserta sangat antusias mengikuti acara, terbukti dengan banyaknya peserta yang menyampaikan pertanyaan kepada para nara sumber. Acara kemudian ditutup oleh Kepala KPKNL Batam Ferdinan Lengkong.

Sebagai bahan evaluasi, panitia membagikan kuisioner atas pelaksanaan sosialisasi ini. Banyak satker yang menyarankan agar kegiatan ini dilakukan lebih rutin mengingat pentingnya kegiatan sosialisasi dalam meningkatkan pemahaman satker dalam pengelolaan dan penatausahaan BMN. (Palomes – Seksi Hukum dan Informasi KPKNL Batam)