Bandung – Values Kementerian Keuangan yaitu integritas, profesionalisme, sinergi, pelayanan, dan kesempurnaan diformulasikan dari segenap unsur Kementerian Keuangan, sehingga diharapkan menjadi roh dan spirit bagi seluruh jajaran Kementerian Keuangan dalam menjalankan tugas sehari-hari untuk mencapai visi dan misi organisasi.
Sekretaris DJKN Agus Rijanto Sedjati melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka pembinaan dan pengarahan kepada pegawai di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) VIII DJKN Bandung yang dilaksanakan pada hari Senin 25 Juni 2012 bertempat di Gedung Keuangan Negara, jalan Asia Afrika Nomor 114 Bandung. Turut hadir para kepala bidang, kepala kantor di lingkungan Kanwil VIII DJKN.
Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Kanwil VIII DJKN Bandung M. Djalalain. Dalam sambutannya Djalalain menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan Sekretaris DJKN beserta rombongan dan disampaikan pula tentang tujuan dilaksanakannya acara ini yaitu dalam rangka pembinaan dan evaluasi kinerja di wilayah Kanwil VIII DJKN Bandung. “Secara keseluruhan kinerja di Kanwil VIII DJKN cukup baik, kami akan terus berusaha agar target dapat tercapai di akhir tahun”ujar Kepala Kanwil VIII DJKN Bandung ini.
Selanjutnya Sekretaris DJKN Agus Rijanto Sedjati mengucapkan salam kepada pegawai di lingkungan Kanwil VIII DJKN Bandung. Dalam kesempatan ini Agus menyampaikan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di wilayah Kanwil VIII DJKN Bandung. “Pencapaian IKU diusahakan yang terbaik, Piutang Negara Dapat Diselesaikan (PNDS) diupayakan optimal dengan menggali potensi yang ada di wilayah kerja, target penyerapan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) non Belanja Pegawai harus 98%, dan capaian kinerja IKU harap terus dicatat dan dipantau,” tegasnya.
Agus Rijanto Sedjati juga menyampaikan terkait penuntasan piutang macet agar piutang macet dapat terselesaikan sesuai dengan road map pengurusan piutang negara, terakhir tentang pengelolaan kekayaan negara yang difokuskan pada pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN). “Agar segera disiapkan data BMN yang sudah ada dan dibuatkan pemetaan terhadap pekerjaan khususnya Inventarisasi Penilain BMN”ujar Agus di akhir sambutannya. (Risma/Rusma-Humas DJKN)