Banjar - Bertempat di Ruang Rapat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banjar pada hari Selasa, tanggal 26 Juni 2012, dilaksanakan penyerahan Laporan Hasil Penilaian Barang Milik Daerah (BMD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar yang akan dijadikan penyertaan modal pada Perusahaan Daerah (PD) Bauntung Batuah. Penyerahan laporan hasil penilaian tersebut dilakukan langsung oleh Kepala Kanwil XII DJKN Banjarmasin Hady Purnomo kepada Sekda Kabupaten Banjar Nasrun Syah sebagai tindak lanjut dari Perjanjian Kerjasama Penilaian antara Kanwil XII DJKN Banjarmasin dengan Pemkab Banjar. Pada kesempatan yang sama dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja sama Penilaian Tahap II atas aset yang masih belum diikutsertakan dalam penilaian tahap pertama dengan tujuan penyertaan modal dan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).

Laporan hasil penilaian yang diserahkan berjumlah 24 (dua puluh empat) laporan dengan total nilai wajar aset sebesar Rp438.212.921.000,00 (empat ratus tiga puluh delapan miliar dua ratus dua belas juta sembilan ratus dua puluh satu ribu rupiah) yang akan dijadikan modal sebagai aset operasional oleh PD Bauntung Batuah. Dalam kesempatan tersebut Kakanwil menyampaikan bahwa di tengah kepadatan menjalankan tugas dan fungsi utama DJKN yang diemban Tim Penilai Kanwil XII DJKN Banjarmasin dalam menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada satuan kerja (satker) Balai Wilayah Sungai Kalimantan BWSK II Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dengan jumlah aset yang besar serta tersebar di seluruh wilayah Kalimantan Selatan serta Inventarisasi dan Penilaian BMN Eks Pertamina, Tim Penilai Kanwil XII masih dapat membantu Pemkab Banjar untuk melakukan penilaian aset BMD sudah merupakan prestasi tersendiri. Ucapan terima kasih disampaikan Sekda Kabupaten Banjar atas bantuan penilaian serta supervisi kegiatan  inventarisasi aset yang diberikan Tim Penilai Kanwil XII DJKN Banjarmasin kepada Tim Inventarisasi dari Bagian Aset Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Banjar sehingga dapat diketahui adanya aset-aset yang masih perlu diklarifikasi mengenai dokumen kepemilikan yang belum memadai, identifikasi potensi masalah atas aset-aset yang sebagian masih dipergunakan oleh masyarakat, serta menindaklanjuti temuan BPK pada Pemkab Banjar untuk membenahi pengelolaan serta pertanggungjawaban penatausahaan BMD.

Penilaian dengan tujuan penyertaan modal ini merupakan tahap awal atas kerja sama yang dilakukan antara Kanwil XII DJKN Banjarmasin dengan Pemkab Banjar, mengingat masih banyak permasalahan yang dihadapi oleh Pemkab Banjar dalam melakukan penatausahaan BMD. Dari diskusi dan perbincangan yang dilakukan, disampaikan bahwa dalam waktu dekat Pemkab Banjar akan meminta bantuan kembali kepada Kanwil XII DJKN Banjarmasin untuk turut membantu membenahi penatausahaan serta penilaian atas BMD pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar yang membawahi sekolah-sekolah mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) sampai dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) di seluruh wilayah Kabupaten Banjar yang berjumlah sekitar 300 (tiga ratus) sekolah serta aset properti khusus yang tercatat pada Dinas PU berupa jalan dan jembatan di seluruh wilayah Kabupaten  Banjar.

Ke depannya diharapkan kerja sama antara Kanwil XII DJKN Banjarmasin dengan Pemkab Banjar terus berlanjut tidak terbatas pada kegiatan Inventarisasi dan Penilaian BMD tetapi juga dalam bentuk workshop serta in house training  mengenai penilaian untuk membekali pegawai-pegawai Pemkab Banjar yang akan diproyeksikan menjadi penilai internal serta penata usaha BMD sehingga pengetahuan serta kemampuan pegawai Pemkab Banjar untuk mengelola BMD semakin memadai serta meningkatkan akuntabilitas LKPD. (Kanwil XII DJKN Banjarmasin)