Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
KPKNL Batam Berpartisipasi dalam Menanam Pohon
N/a
Kamis, 12 Juli 2012 pukul 17:25:26   |   698 kali

BATAM - Di tengah hingar-bingar aktivitas industri di Kota Batam, dikala sang mentari masih malu-malu menunjukkan wajahnya, namun ratusan masyarakat Kota Batam sudah terlihat sibuk di sepanjang jalan Universitas Politeknik menuju arah Simpang Kabil. Setelah beberapa hari lalu diguyur hujan, di Sabtu (7/7/2012) pukul 06.00 pagi yang cerah itu segenap masyarakat Batam serentak melakukan aksi penanaman pohon trembesi. Gerakan penanaman 15.000 batang pohon trembesi sepanjang jalan protokol Kota Batam dari Batu Ampar (kawasan pelabuhan laut) sampai Hang Nadim (kawasan bandara).


Sempat menjadi tontonan para pekerja perseroan terbatas yang mendapat shift, dan bahkan menyebabkan sedikit kemacetan, aksi penanaman pohon ini mendapat apresiasi dari masyarakat lingkungan setempat. Dalam penanaman pohon tersebut, masyarakat tua-muda, perorangan, hingga keluarga besar berbaur bersama.   Pada kesempatan ini pula Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, dalam hal ini mengerahkan seluruh pegawainya ikut pula berpartisipasi dalam kegiatan ini. Setelah melakukan penanaman pohon, Kaspar Malau selaku Kepala Subbagian(Kasubbag) Umum KPKNL Batam menyampaikan pengarahan kepada seluruh pegawai agar kita tidak menanam disaat ini saja, tetapi ada tindaklanjutnya dalam merawat pohon yang kita tanam. Dan kiranya kita dapat pula melakukannya di rumah masing-masing ataupun lingkungan KPKNL Batam, serta mengajak keluarga.         
"Dari pukul enam Mbak,sudah mulai ditanam" ujar Abu Bakar (pelaksana pada Subbag Umum KPKNL Batam) yang terlihat asyik menanam pohon di tanah kosong depan Cammo Industrial Park Batam Centre.Seperti seorang gardener (tukang kebun), meski lubang untuk penanaman pohon sudah tersedia, Abu Bakar tetap membawa alat tanamnya sendiri.
"Iya buat jaga-jaga saja, jadi enak merapikan tanahnya lagi," ujarnya singkat.Mengenakan baju seragam olah raga KPKNL Batam dengan tempelan pin EcoCare, ia mengungkapkan senang dengan kegiatan ini. Selain bisa menjadi saluran hobinya, ia mengaku ini yang pertama kalinya menanam pohon bersama-sama dimana tujuannya untuk kepentingan bersama masyarakat Batam.
"Senanglah, kalau begini nanti Batam bisa tetap bersih udaranya. Apalagi disini nih, paling banyak angkotnya yang ngetem, asap mobil angkotkita tahu sendiri," papar Abu Bakar lagi.
Dengan pemetaan tanah tempat penanaman pohon sesuai kecamatan masing-masing, beberapa masyarakat yang datang pun tampak mengenakan seragam dengan pinnya.
Untuk menyukseskan acara ini, masyarakat bisa membeli pin Batam Ecocare Society seharga Rp10.000,00 dan memakainya pada acara penanaman dan ceremony. Gempita menyediakan 30.000 pin tersebut bagi masyarakat yang ingin turut serta.Namun, sampai 4 (empat) hari sebelum acara penanaman, baru 13.000 pin yang terjual. Uniknya, dalam pin tersebut juga disertai nomor undian untuk 7 (tujuh) hadiah. Hadiah utama adalah sebuah mobil Avanza.       
Usai penanaman pohon di kawasan tersebut, masyarakat yang datang tidak serta-merta kembali kerumahnya. Dengan menggunakan sepeda motor, mobil, atau bahkan kendaraan umum, mereka melanjutkan penanaman pohon di titik berikutnya. Ada juga yang langsung menuju Lapangan Temenggung Abdul Jamal, tempat utama penyelenggaraan event ini untuk acara official ceremony. Warga yang sudah menanam pohon akan diapresiasi dengan penarikan hadiah bertempat di Stadion Temenggung Abdul Jamal, Muka Kuning, Kota Batam.
Dalam sambutannya, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan penghijauan amat penting untuk kelestarian lingkungan. Gerakan penanaman ini adalah yang pertama di tanah air di mana melibatkan seluruh komponen masyarakat kota, dari Pegawai Negeri Sipil, aparat militer dan kepolisian, pengusaha, karyawan swasta, seluruh tokoh agama dan berbagai kalangan masyarakat kota Batam. Kegiatan penanaman 15.000 pohon trembesi di sepanjang jalan protokol Kota Batam, Kepulauan Riau, ini juga meraih rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). (Palomes – Kasi HI KPKNL Batam)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini