Singaraja - “Dengan sinergi, koordinasi, dan kerja keras dari Seksi Pelayanan Lelang yang didukung supporting unit KPKNL Singaraja yang lain, target lelang yang ditetapkan tahun 2014 ini optimis bisa dicapai”, tegas Supiyanta, Kepala Seksi Pelayanan Lelang dengan penuh keyakinan. Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja melaksanakan lelang eksekusi Panitia Urusan Piutang Negara (PUPN) Cabang DKI Jakarta pada 14 Mei 2014. 12 peserta yang berasal dari dan luar Pulau bali mengikuti lelang di Jalan Danau Beratan Nomor 22. Supiyanta memimpin pelaksanaan lelang dan I Ketut Suparma, staf pada seksi Piutang Negara bertindak pejabat penjual.

KPKNL Singaraja melaksanakan lelang atas permintaan KPKNL Jakarta V karena obyek tersebut masih berada di wilayah kerja KPKNL Singaraja sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan 106/PMK.06/2013 tahun 2013. Hal ini membuktikan bahwa dengan sinergi yang kuat kinerja optimal dapat dicapai. Barang yang laku di lelang berupa 2 buah objek meliputi 4 bidang tanah yakni sebidang tanah dengan luas 10.350 m2 dan 3 bidang tanah dalam satu hamparan dengan luas total 6000 m2, yang terletak di Kabupaten Jembrana, Bali.

Para peserta lelang memperlihatkan antusiasme yang tinggi mengikuti lelang. Teriknya sinar mentari di siang itu tidak menyurutkan semangat para peserta lelang untuk mengikuti lelang dengan tertib. Penjabat Lelang melaksanakan lelang di bawah pohon mangga dan dengan peralatan yang sederhana, namun para peserta tetap antusias dan berusaha memenangkan lelang dengan mengajukan tawaran tertinggi.

Supiyanta memandu pelaksanaan lelang tersebut dengan seksama dan berhasil mencapai nilai penjualan yang tinggi serta melebihi target limit. Lelang memberikan kontribusi kepada Negara yang disetorkan ke kas Negara berupa bea lelang sebesar  Rp194.600.000,00.

Kepada tim peliput Singaraja Supiyanta menjelaskan bahwa KPKNL Singaraja khususnya Seksi Pelayanan Lelang akan tetap berupaya memberikan pelayanan yang optimal kepada pengguna jasa lelang dengan pemberian layanan yang sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) baik kepada pemohon lelang maupun kepada pembeli lelang.

Kenaikan terget pokok lelang tahun 2014 meningkat menjadi 328,11% dari target tahun 2013 menjadi motivasi bagi Seksi Pelayanan Lelang untuk meningkatkan pelayanannya. Seksi lelang telah melakukan berbagai upaya untuk mencapai target lelang. Salah satunya adalah melaksanakan lelang eksekusi PUPN Cabang DKI Jakarta. Lelang ini merupakan permintaan bantuan dari KPKNL Jakarta V, jelas pria yang telah 3 tahun bertugas di KPKNL Singaraja.

Supiyanta memaparkan masih banyak potensi lelang yang akan terus digali untuk mencapai target yang ditetapkan. Selain lelang eksekusi PUPN juga terdapat lelang non eksekusi wajib Barang Milik Negara. Lelang ini walau pun nilainya tidak terlalu besar namun dapat memberikan kontribusi terhadap capaian frekuensi lelang. Selain itu terdapat pemohon lelang potensial lainnya seperti Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng, Kejaksaan Negeri di lingkungan KPKNL Singaraja dan lain-lain, hingga Kepala Seksi Lelang menyimpulkan target frekuensi lelang, pokok lelang maupun bea lelang KPKNL singaraja optimis tercapai di tahun ini.(teks/foto : Leonard. S; editor: Supiyanta)