Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Jika Kita Statis Saja maka Tidak Akan Maju
N/a
Selasa, 31 Desember 2013 pukul 14:53:45   |   1139 kali

Pekalongan – “Jika kita statis saja maka tidak akan maju,” ucap Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta Thaufik pada acara briefing pagi di sekaligus membuka acara Capacity Buliding Penilaian Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekalongan pada 24 Desember 2013 di Aula KPKNL Pekalongan. 

Hadir pada pengarahan tesebut sebagai peserta adalah seluruh pegawai KPKNL Pekalongan berikut para honorer dan office boy.  Di awal acara, Kepala KPKNL Pekalongan Risang Hanung Hascarya menyampaikan bahwa acara ini untuk memberi motivasi kepada para pegawai dan sekaligus untuk menyambut tahun 2014 agar dapat bekerja lebih baik serta dapat mencapai target kontrak kinerja yang telah ditetapkan.

Selanjutnya, Thaufik mengatakan bahwa maksud acara ini adalah sebagai ajang untuk memberikan capacity building dalam rangka meningkatkan kemampuan dalam bekerja.  Capacity building dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan individu dan sistem dalam rangka  mencapai goal, objective,effective, efficient yang tak lain tujuan akhirnya adalah untuk membangun kemampuan sebagai pegawai. “Orang yang berhasil bukan hanya karena pandai, tetapi juga harus bisa membangun network,” urai bapak yang dalam setiap ucapannya sering menyampaikan kata bijak dan religius ini.

Ia juga menyampaikan adanya lima hal pokok dalam capacity building yaitu, kemampuan dam performance, bahwa penampilan tidak harus mewah tetapi bisa diterima oleh orang lain. Ketiga, brand image yakni membangun image/citra yang baik agar orang lain membutuhkan kita. Keempat, positioning dan kelima marketable. Ditegaskan oleh Thaufik bahwa jika lima hal tersebut benar-benar dibangun pada diri setiap orang maka akan selamatlah dunia dan akherat, “Jadi antara mulut, hati dan perbuatan harus sama,” tegasnya. Capacity building akan berhasil apabila mengupayakan sharing knowledge, memberikan motivasi, membangun komunikasi, meningkatkan integritas pegawai dan membentuk karakter/kepribadian/etika yang baik. “Pengalaman tidak ada sekolahnya, tetapi jalan seperti proses,” pungkas Thaufik dalam capacity building ini. (Eny Susanti/Ari Setiawan/edited/bas)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini