Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Tiga Tema dalam Satu Hari di KPKNL Bandung
N/a
Senin, 23 September 2013 pukul 14:30:18   |   1016 kali

Bandung - Bertempat di Aula lantai III Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung pada 18 September 2013 telah diadakan 3 (tiga) acara tema yang berbeda yaitu tema pertama silahturahmi sekaligus bimbingan dan arahan dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Jawa Barat yang baru kepada seluruh jajaran KPKNL Bandung, tema kedua sosialisasi program budaya organisasi Kementerian Keuangan dan tema ketiga sharing knowledge sekilas pandang tentang Kepatuhan Internal.

Acara dibuka Kepala KPKNL Bandung Tedy Syandriadi yang memberikan paparan singkat tentang kondisi KPKNL Bandung baik jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) dan kinerja yang telah dicapai selama ini. Atas evaluasi IKU KPKNL Bandung dinilai cukup baik, meskipun terdapat satu point IKU yang masih merah yaitu pengembalian Berkas Kasus Piutang Negara (BKPN). Menurut Kepala Kanwil, hal ini merupakan masalah nasional “Jadi jangan menyerah dan tetap bekerja keras agar target tercapai semaksimal mungkin,” imbuhnya.

Apresiasi baik yang disampaikan Kakanwil terhadap kinerja KPKNL sampai dengan Bulan September 2013 ini, sehingga Sapto meminta di sisa 3 bulan terakhir di tahun 2013 agar menjadi upaya bersama untuk dioptimalisasikan.

SDM KPKNL Bandung dinilai cukup mumpuni, walaupun tetap diupayakan penambahan pegawai guna peningkatan kinerja dengan beban kerja terbesar di jajaran Kanwil DJKN Jawa Barat. Peningkatan kompetensi pegawai melalui diklat dan sharing knowledge/in house training, serta system rolling/perputaran pegawai antar seksi atau bagian, diharapkan mampu menunjang kinerja KPKNL Bandung.

KPKNL Bandung dinilai telah memiliki sarana dan prasarana yang sudah cukup memadai dan lengkap, sehingga sudah seharusnya motivasi untuk pencapaian kinerja yang tinggi bukan jadi hal yang sulit. Sebagai bahan perbandingan, Kepala Kanwil menuturkan pengalamannya saat bertugas di tempat sebelumnya dengan kondisi sarana dan prasarana yang seadanya namun dapat tetap berkinerja cukup baik. Hal tersebut disebabkan motivasi tiap pegawai untuk mencapai target yang ditetapkan cukup tinggi. Keyword-nya syukuri apa yang ada dan manfaatkan seoptimalkan mungkin dengan rasa penuh dedikasi dan ikhlas menjalaninya.

Tingkatkan kebersamaan jaga hubungan antar seksi agar tetap solid. Hindari ego sektoral dan jaga harmonisasi. Suasana kerja yang kurang kondunsif akan mengakibatkan suasana kerja yang tidak nyaman, membuang energi untuk hal yang negatif dan pada akhirnya menurunkan motivasi dan kinerja.

Target 3 bulan terakhir KPKNL Bandung dalam 2013 yaitu sertifikasi BMN khusus asset TNI, penilaian BMN tindak lanjut temuan BPK, penilaian dalam rangka pemanfaatan asset BMN, dan pengembalian BKPN ke Penyerah Piutang. Kakanwil memberikan arahan agar melakukan koordinasi dengan instansi terkait. Penggalian potensi baik lelang maupun pengurusan piutang ke pemda setempat dan pengguna jasa agar lebih ditingkatkan dan dijalin sebaik mungkin.

Pada bagian lain, sosialisasi program budaya organisasi Kementerian Keuangan oleh Kabag Umum Kanwil DJKN Jawa Barat Adriana Viveryanti. Pemaparan diawali Nilai-Nilai Kementerian Keuangan dan 10 Perilaku Utama Kementerian Keuangan untuk diimplementasikan kehidupan sehari-hari. Aplikasi penerapan Nilai-nilai Kementerian Keuangan yang baik dan benar akan meminimalisir pelanggaran disiplin. Pemaparan diakhiri dengan penjelasan Program Budaya di Lingkungan Kementerian Keuangan 2013 yaitu satu informasi setiap hari, 2 menit sebelum jadwal, rencanakan, kerjakan, monitor dan tindaklanjuti, serta ringkas, rapi, resik, rawat, rajin.

Mengakhiri pemaparannya, Adriana menyampaikan pesan yaitu STOP (hentikan hal-hal yang tidak baik), START (memulai perilaku-perilaku yang selaras dengan nilai-nilai Kementerian Keuangan yang belum dijalankan dan segera dibangun atau dimulai ditumbuhkembangkan), CONTINUE (lanjutkan perilaku-perilaku pegawai yang baik yang telah dijalankan selama ini).

Mengakhiri rangkaian acara pada hari itu, KPKNL Bandung menyelenggarakan sharing knowledge Kepatuhan Internal oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal (Kasi KI) KPKNL Bandung Ellyzabeth Meilina Pratiwi. Seksi Kepatuhan Internal (KI) merupakan seksi baru pada DJKN maka sebagai  perkenalan, dibuka  dengan menyampaikan motto UNDERSTAND (memahami bisinis utama di Kementerian Keuangan) KEEP (menjaga agar apa yang menjadi bisnis dimaksud tetap pada jalurnya) IMPROVE (selalu meningkatkan/mengembangkan proses bisnis dimaksud).

Kehadiran seksi KI di KPKNL masih dianggap sebagai mata-mata atau spy sebagian besar pegawai. Namun, Kasi KI, yang menjadi akrab disapa Kak Ibeth (KI) ini menyatakan bahwa seksi KI bukan mata-mata, bukan provost dan bukan perpanjangan tangan Itjen karena tidak memiliki kewenangan melakukan audit dan menjatuhkan sangsi. Prinsipnya seksi KI sebatas mengingatkan pegawai jika dinilai ada indikasi melakukan kesalahan prosedur/penyimpangan terhadap suatu ketentuan yang berlaku. Kak Ibeth berfalsafah agar pejabat yang ada di seksi KI dianggap sebagai kakak yang sayang kepada adik-adiknya. Jika dinilai sang adik  melakukan pelanggaran/kesalahan maka sepatutnya sang kakak mengingatkan atau menasihati atau menegur atas perbuatannya tersebut. Teguran sang kakak janganlah dianggap sebagai kebencian tapi sebaliknya dianggap sebagai kasih sayang demi kebaikan bersama. (narasi : Wisratno Ekowi / foto : Deny H / editor:Nk.)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini