Denpasar - Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayan Negara (Kanwil DJKN) Bali dan Nusa Tenggara menggelar pertemuan dengan para Anggota Panitia Urusan Piutang Negara (PUPN) dan seluruh Staf Sekretariat Cabang Bali pada tanggal 5 dan 6 September 2013. Pertemuan tersebut dikemas dalam acara Rapat Kerja PUPN Cabang Bali Tahun 2013, yang diadakan di Ruang Serba Guna KPKNL Singaraja. Dalam sambutannya Ketua PUPN Cabang Bali memberikan arahan dan penjelasan terkait tugas dan fungsi PUPN Cabang.

“Tujuan diadakan rapat ini selain mengevaluasi Pengurusan Piutang Negara yang telah dicapai sampai dengan Agustus 2013 juga untuk mengetahui hambatan dan kendala yang telah dan akan terjadi di tahun mendatang,” kalimat itu disampaikan oleh Etto Sunaryanto Kepala Kanwil DJKN Bali dan Nusa Tenggara selaku Ketua PUPN Cabang Bali pada awal sambutannya. Pada kesempatan tersebut juga dijelaskan beberapa hal terkait tugas dan fungsi PUPN Cabang Bali  kepada para Anggota PUPN dari unsur Kepolisian dan Kejaksaan yang diundang pada acara tersebut.

Adapun Anggota PUPN yang aktif pada saat ini adalah dari unsur Kepolisian, Kejaksaan dan dari unsur Kementerian Keuangan yaitu Kepala KPKNL Denpasar, merangkap sebagai Sekretaris dan Kepala KPKNL Singaraja. Untuk saat ini anggota PUPN dari unsur Pemerintah Daerah penetapannya masih dalam proses. Dalam arahannya Ketua PUPN juga mengharapkan kepada KPKNL Denpasar dan Singaraja agar secara aktif melakukan penagihan piutang negara, karena KPKNL merupakan pelaksana tugas dari PUPN. Segala upaya yang sesuai ketentuan harus dilakukan dan apabila terdapat kendala dalam pengurusannya KPKNL bisa meminta bantuan atau berkoordinasi secara memadai dengan anggota PUPN dari luar Kementerian Keuangan, misalnya dari kepolisian/kejaksaan dan Pemerintah Daerah.

Dalam paparannya Win Handoyo, Kepala KPKNL Denpasar menyampaikan evaluasi pengurusan piutang negara sampai 31 Agustus 2013. Dari 4 Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2013 yang ditetapkan dalam Pengurusan Piutang Negara 2 di antaranya telah tercapai lebih dari 100% yaitu Piutang Negara Dapat Diselesaikan (PNDS) dan Produk Hukum PUPN/Aktivitas Pengurusan PN. Sedangkan untuk biaya adminisrasi PPN masih 73% dan Penyelesaian Berkas Kerja Piutang Negara (BKPN) 74 %.  Win Handoyo yakin sampai akhir tahun 2 IKU ini akan tercapai. 

Pada kesempatan berikutnya Indera Wijayanto, Kepala KPKNL Singaraja  menyampaikan evaluasi pengurusan PN bahwa sampai dengan akhir Agustus 2013, 2 IKU telah tercapai lebih dari 100% yaitu PNDS dan Biaya Administrasi (Biad) Pengurusan Piutang Negara (PPN), 2 IKU lainnya yaitu jumlah BKPN yang dapat diselesaikan dan Jumlah Produk Hukum PUPN / Aktivitas Pengurusan Piutang Negara masih dalam progress.  Indera juga yakin sampai akhir Desember kedua IKU ini juga akan tercapai.

Sebelum dilanjutkan dengan tanya jawab oleh peserta rapat Win Handoyo, selaku Sekretaris PUPN Cabang Bali menyampaikan perkembangan Road Map Percepatan Pengurusan Piutang Negara Tahun 2014 yaitu sampai dengan Agustus 2013 total outstanding sejumlah 777 BKPN dengan nilai 136,86 Miliar yang terdiri dari BUMN/D sejumlah 650 BKPN dengan Nilai 89,50 Miliar sedangkan Non BUMN/D sejumlah 127 BKPN dengan nilai 47,38 Miliar.  PUPN Cabang Bali masih mempunyai waktu 1 Tahun 4 bulan untuk merealisasikan sampai dengan  akhir tahun 2014.

Setelah disampaikan paparan oleh KPKNL Denpasar dan KPKNL Singaraja dilakukan tanya jawab dan diskusi terkait beberapa kasus besar di kedua KPKNL tersebut. Namun sebelumnya Ketua PUPN memberikan apresiasi atas kinerja yang telah dicapai dan melakukan upaya-upaya untuk mencapai IKU yang belum mencapai 100%. Ketua PUPN juga menyinggung mengenai perkembangan pengurusan PN sejak adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 77/PUU-IX/2011 yang memuat putusan bahwa khusus piutang negara yang berasal dari BUMN tidak dapat lagi diurus oleh PUPN. Oleh karena itu bidang Piutang Negara Kanwil dan KPKNL harus meningkatkan aktivitas untuk penggalian potensi PN di berbagai instansi / Kementerian/Lembaga dan BLU.

Di penghujung acara Ketua PUPN Cabang Bali, Eto Sunaryanto menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh anggota PUPN beserta staf sekretariat atas capaian kinerja yang menggembirakan serta menekankan agar selalu bersemangat untuk pencapaian taget sampai dengan akhir tahun 2013. Acara rapat kerja ditutup dan diakhiri dengan foto bersama.

(Penulis : Sukanari, fotografer : Leonard Simanjuntak)