Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
RUPS PT PII: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan di Tahun 2024
Muhammad Ridho Arve
Kamis, 21 Desember 2023 pukul 14:16:29   |   333 kali

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban mengesahkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2024 PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) (Persero). Pengesahan tersebut dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang berlangsung pada Rabu, (20/12). 

Direktur Utama PT PII M. Wahid Sutopo menyampaikan arah strategis PT PII tahun 2024. PT PII, sebut Wahid Sutopo, akan mengangkat tema utama perluasan pengusahaan penjaminan termasuk pada sektor infrastruktur sosial untuk memperbesar dampak kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur berkelanjutan. 

Tema Strategis PT PII di 2024 adalah perluasan pengusahaan penjaminan termasuk pada sektor infrastruktur sosial untuk memperbesar dampak kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Tema ini inline dengan arah strategis pengembangan jangka panjang PT PII sesuai RJP tahun 20232027," jelas Wahid Sutopo. 

Adapun arah strategis ini merupakan lanjutan arah strategis Tahun 2023 yaitu mengangkat tema memperluas kebermanfaatan dalam berbagai sektor maupun dalam tahapan proyek infrastruktur. Menurut Wahid Sutopo, arah strategis ini dirasa cukup memberikan semangat dan memberikan hasil yang baik. Hal ini dibuktikan dengan prognosa sampai akhir 2023 terkait kenaikan nilai investasi sebesar Rp79,1 triliun, prognosa margin laba bersih sebesar 63 persen dan BOPO 38 persen. Sementara itu, prognosa ekuitas di akhir tahun 2023 adalah sebesar Rp15,96 triliun yang secara keseluruhan akan mencapai angka prognosa di 31 Desember 2023. 

Kemudian Wahid Sutopo menjelaskan bahwa capaian dan prognosa di akhir tahun 2023 ini menjadi dasar PT PII melangkah dan menentukan arah strategis di tahun 2024. Hal ini dijelaskan lebih rinci pada target PT PII di tahun 2024, antara lain pendapatan usaha ditargetkan meningkat sebesar 12.6%, nilai investasi bertambah sebesar Rp52 triliun, dan pelaksanaan penjaminan small scale KPBU sejumlah 2 Proyek. 

Melengkapi penjelasan Wahid Sutopo, Direktur Bisnis PT PII Andre Permana menjelaskan bahwa capaian yang ditargetkan pada RKAP Tahun 2024 ini merupakan potensi atas pengelolaan 61 jumlah proyek yang dimonitor dengan maksimum eksposur penjaminan sebesar Rp119 triliun. 

Direktur Keuangan PT PII Donny Hamdani menambahkan, dari sisi laba-rugi sejak tahun 2020 hingga 2023 perbandingan biaya operasional terhadap pendapatan operasional pada PT PII menunjukkan hasil yang baik yaitu berada pada angka 36-38 persen. Donny juga mengungkapkan akan senantiasa berupaya menjaga kinerja keuangan PT PII. 

“PII senantiasa berupaya menjaga pertumbuhan kinerja finansial di tengah penugasan dan pelaksanaan proyek yang semakin challenging di tahun 2024,” jelas Donny. 

Mengakhiri RUPS, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban memberikan arahan agar target-target yang tercantum dalam RKAP ini dilaksanakan secara efektif dan efisien serta memenuhi ketentuan peraturan yang berlaku dan berpegang teguh pada good corporate governance (tata kelola perusahaan yang baik). 

Seluruh program kegiatan dalam RKAP Tahun 2024 agar dilaksanakan secara efektif dan efisien serta memenuhi ketentuan peraturan yang berlaku dan tata kelola perusahaan yang baik, PT PII agar mengupayakan pencapaian target pendapatan serta pengendalian biaya atau beban di semua lini usaha dengan tetap memperhatikan pemenuhan target kinerja selama satu tahun ke depa, ucap Rionald. (arv/bk) 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini