Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
PT SMF (Persero) x DJKN Goes to Campus, Kemenkeu Hadir Dukung Investasi Rumah bagi Kaum Milenial
Arista Putri
Rabu, 27 September 2023 pukul 22:59:10   |   381 kali

Banyuwangi - “Millenial Bisa Punya Rumah” demikian seru para mahasiswa pada acara DJKN Goes to Campus 2023 di Universitas 17 Agustus 1945, Banyuwangi Rabu (27/9). Acara yang digelar oleh PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Persero berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kementerian Keuangan dihadiri tidak kurang dari 200 peserta, baik mahasiswa, dosen, maupun tamu undangan.    

  

Kegiatan yang dibuka oleh Rektor Universitas 17 Agustus 1945 Andang Subaharianto ini, mengajak mahasiswa dan generasi muda untuk semakin peduli terhadap investasi jangka panjang sejak muda, salah satunya melalui aset properti berupa rumah 

  

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT SMF (Persero) Ananta Wiyogo dalam sambutannya menyampaikan, bahwa membeli rumah impian bukan merupakan hal yang mudah mengingat harganya yang tidak murah. Diperlukan strategi dan persiapan finansial yang cerdas dan matang, dan tidak cukup sekadar berhemat dan menabung, tentunya diperlukan kejelian berinvestasi untuk menaikkan aset finansial kita. 

  

Untuk mendukung hal tesebut, PT SMF (Persero) hadir untuk mendukung penyediaan, kepemilikan, dan keterhunian rumah yang layak dan terjangkau bagi seluruh masyarakat, termasuk bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah (MBR). 

  

“SMF merupakan satu-satunya perusahaan pembiayaan sekunder perumahan di Indonesia dengan mandat untuk mendukung peningkatan pembiayaan perumahan yang berkelanjutan, baik dari sisi supply dan demand, agar akses masyarakat dalam memperoleh perumahan semakin mudah,” ungkap Ananta. 

  

Sementara itu, dukungan pemerintah melalui APBN untuk pembangunan sektor perumahan juga terus ditingkatkan. "Sejak tahun 2015-2022 pemerintah telah menggelontorkan dana sejumlah Rp175,24 triliun dari APBN untuk sektor perumahan. Dan hingga saat ini total output dukungan APBN ini telah mencapat lebih dari 5 juta unit rumah,” terang Muhammad Nahdi, Kepala Subdirektorat Kekayaan Negara Dipisahkan II, DJKN saat memaparkan peran APBN untuk sektor perumahan. 

  

Dukungan APBN ini merupakan wujud menjalankan amanah UUD 1945 Pasal 28 H ayat (1) yang berbunyiSetiap warga negara memiliki hak untuk dapat hidup sejahtera, lahir dan batin, bertempat tinggal, serta mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehatSelain itu, dukungan APBN ini juga memberikan dampak diantaranya meningkatkan penyerapan tenaga kerja dari banyak pembangunan sektor perumahan yang ada, memiliki multiplier effect pada 174 sektor ekonomi serta sektor perumahan berpotensi untuk menumbuhkan ekonomi hingga Rp48,8 triliun 

  

Salah satu program pemerintah dalam mendukung masyarakat yang memiliki keterbatasan daya beli untuk dapat memperoleh rumah adalah Program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Sejak tahun 2010, Pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk FLPP sebesar Rp108,5 T yang disalurkan melalui dana bergulir maupun Penyertaan Modal Negara (PMN). “APBN Kita berkontribusi besar dalam memberikan manfaat kepada berbagai segmen masyarakat yang membutuhkan di antaranya untuk membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) agar dapat memiliki hunian yang layak dan terjangkau,” ucap Nahdi 

  

Dalam acara ini, terdapat tiga materi utama yang disampaikan oleh para narasumber. Pertama, yaitu Dukungan APBN pada Sektor Perumahan, yang disampaikan oleh Kepala Subdirektorat Kekayaan Negara Dipisahkan DJKN, Muhammad Nahdi. Materi kedua adalah Peran PT SMF (Persero) dalam Mendukung Pemerintah Mewujudkan Hunian Layak bagi Semua yang dipandu oleh Chief Economist PT SMF (Persero) Martin Daniel Siyaranamual, dan materi ketiga mengenai pentingnya sadar investasi & Investasi EBA Ritel untuk Milenial yang dibawakan oleh Corporate Secretary PT SMF (Persero) Primasari SetyaningrumKuliah umum kali ini dipandu oleh Muttafaqur Rohmah selaku moderator dari Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi.  

  

Kontes instastory challenge serta kuis kahoot yang menjadi bagian dari acara pun ramai diikuti oleh mahasiswa pada goes to campus kali ini. Sebagaimana harapan yang diutarakan Ananta pada pembukaan kegiatan, semoga acara goes to campus ini menjadi ajang bagi para mahasiswa untuk belajar menjadi generasi muda yang lebih mengenal, peduli, mengenai  keuangan, investasi, peran pemerintah dan dukungan APBN dalam sektor perumahan. (Kevin/Arst/Ria) 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini