Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Hingga Oktober 2022, KPKNL Semarang Peroleh PNBP dari Pengelolaan BMN sebesar Rp66,5 Milyar
Dwito Joko Priyono
Kamis, 27 Oktober 2022 pukul 16:03:43   |   438 kali

Semarang – Memasuki Bulan Oktober tahun 2022 ini, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang berhasil berkontribusi penerimaan kas negara berupa penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari pengelolaan barang milik negara (BMN) senilai Rp28,14 miliar. Nilai fantastis ini diperoleh dengan telah terbayarnya uang sewa atas pemanfaatan BMN pada Satuan Kerja Balai Perawatan Perkeretaapian (Baperka) Kementerian Perhubungan.


Sewa tersebut diperoleh pertama dari tindak lanjut persetujuan sewa BMN berupa tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Kp. Rawageni No.2 Kelurahan Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat dengan nilai perolehan BMN sebesar Rp1,4 triliun. Barang Milik Negara ini disewakan kepada PT Kereta Commuter Indonesia untuk jangka waktu sewa selama 1 (satu) tahun dengan nilai sewa sebesar Rp27,36 miliar yang dibayar secara sekaligus. PNBP lain diperoleh dari sewa BMN Satker Baperka atas peralatan perawatan perkeretaapian senilai Rp781 juta.


Kepala KPKNL Semarang Partolo mengatakan total penerimaan PNBP KPKNL Semarang yang berasal dari pengelolaan BMN ini sampai dengan bulan Oktober 2022 telah menyentuh angka Rp66,53 miliar. Capaian fantastis ini berhasil melewati target tahun 2022 sebesar Rp58,62 miliar dengan persentase 113,49%. Ia memberikan apresiasi atas hasil capaian tersebut. “Ini menjadi bukti sinergi yang solid demi upaya mendongkrak penerimaan negara. Hasil capaian kinerja PNBP Pengelolaan BMN ini tidak terlepas dari sinergi dan koordinasi intensif antara KPKNL Semarang dengan satuan kerja dalam wilayah kerjanya, Hal ini akan kita pertahankan kedepannya,” pungkasnya. (Foto/Narasi : Seksi  HI dan Seksi PKN)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini