Pekanbaru – Kepala Bidang Kepatuhan Intrenal
Hukum dan Informasi (KIHI) Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau
Umbang Winarsa menyampaikan pengelolaan kekayaan negara di Provinsi Riau sampai
dengan Maret Tahun 2022 menghasilkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari
aset BMN sebesar Rp2,6 pada Rabu, (13/04) secara daring dengan dihadiri oleh
awak media dalam Tajuk “Media Briefing Kinerja APBN Regional Riau Triwulan I
2022”.
Lebih lanjut, ia menyampaikan aset negara yang tidak
digunakan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi pemerintahan, didayagunakan
untuk dapat menghasilkan PNBP Melalui mekanisme Pemanfaatan dan
Pemindahtanganan BMN sehingga aset tersebut optimal. Sedangkan PNBP Lelang,
telah tercapai sebesar Rp32,3 miliar, serta dari pengurusan Piutang Negara
menghasikan PNBP sebesar Rp35,1 Juta.
Umbang menyampaikan, Kanwil DJKN Riau, Sumbar dan Kepri
memiliki peran dalam mengamankan kekayaan negara dengan prinsip 3T yaitu Tertib
Hukum, Tertib Fisik, dan Tertib Administrasi. “Memberikan kepastian hukum atas
BMN berupa tanah, memberikan perlindungan hukum kepada pemegang Hak Atas Tanah,
melaksanakan tertib administrasi BMN berupa tanah, dan mengamankan BMN berupa
tanah,” ucapnya.
Selain itu, Kanwil DJKN Riau, Sumbar, dan Kepri telah melaksanakan
program sertipikasi BMN berupa tanah dengan target sertipikasi Tahun 2022 di
Provinsi Riau sebesar 388 bidang dengan capaian sampai dengan maret 2022 yaitu
78 sertifikat.
Dengan masih maraknya penipuan lelang yang terjadi di
tengah masyarakat, pada kesempatan ini Umbang Winarsa juga mengajak media untuk
dapat mensosialisasikan bahwa lelang resmi DJKN hanya melalui laman lelang.go.id.
“Saya mengajak para wartawan disini untuk dapat mensosialisasikan kalau lelang
resmi itu hanya ada di lelang.go.id, sebelumnya muncul website yang menyerupai
lelang.go.id yaitu lelanginternal.com yang mana itu merupakan penipuan,”
beberanya.
Masyarakat diharapkan agar tidak langsung tergiur dengan
pihak yang mengiming-imingkan memenangkan lelang, menawarkan barang dengan
harga murah yang tidak wajar, menawarkan menawarkan pembayaran barang lelang
dapat dicicil, serta meminta membayar uang muka (DP/ Down Payment) yang
ditransfer ke rekening pribadi. ”Saya berharap masyarakat dapat mengenali modus
penipuan lelang agar masyarakat dapat terhindar dari penipuan lelang. Untuk
mengetahui informasi resmi terkait dengan lelang, Bapak/ibu dapat menghubungi
atau mengunjungi kpknl terdekat,” harapnya.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi
Riau, Ismed Saputra selaku Kepala Kanwil DJPb Provinsi Riau menyampaikan Indonesia
telah melewati masa 2 (dua) tahun yang sangat sulit dimana pandemi Covid-19
yang melanda menyebabkan mobilitas yang sangat terbatas sehingga berdampak pada
perekonomian yang berjalan sangat berat. Namun pada tahun 2022 ini keadaan
sudah berangsur membaik disaat angka kasus covid sudah menurun dan mobilitas
sudah tidak terbatas lagi.
“Rrealisasi APBN regional Riau sampai dengan 31 maret 2022
total pendapatan sebesar 7,6T dan total belanja itu sebesar 5,7T sehingga
menghasilkan surplus regional sebesar 1,8T,” jelas ismed.
Dari I-account wilayah Riau, Pria yang kerap disapa Ismed ini menyampaikan bahwa kinerja
Pendapatan s.d. Maret 2022 (YoY) mengalami kenaikan sebesar 2,9T (64persen).
Kenaikan tersebut disumbang oleh pendapatan bea keluar dengan kenaikan 1,9 T
(111 persen) dan PNBP Lelang naik signifikan Rp30,71 M (3675persen).
Kepala Kanwil Pajak Riau Farid Bachtiar menyampaikan bahwa
Realisasi Pajak sebesar 3,543T tumbuh 33,63 persen dibandingkan dengan Triwulan
I pada Tahun 2021 sebesar 2,652 T, yang dipicu oleh kenaikan harga komoditas
TBS, kernel, dan CPO pada sektor perdagangan, industri, dan perkebunan.