Jakarta - Bertempat di Lantai 5 Gedung Syafruddin Prawiranegara, Dirjen Kekayaan Negara selaku kuasa pemegang saham mayoritas melantik Dewan Komisaris PT Geo Dipa Energi (GDE) yang baru Ahmad Sanusi dan Djadjang Sukarna. Pelantikan ini dilakukan sehubungan dengan pengunduran diri Komisaris Utama PT GDE sebelumnya, Alexander Rusli pada bulan November 2012 silam. Pada kesempatan tersebut, turut hadir para pejabat eselon II di lingkungan DJKN serta beberapa pejabat penting PT PLN (persero) selaku pemegang saham minoritas PT GDE.

Pengambilan sumpah dan penandatanganan berita acara sumpah jabatan dilakukan tepat pada pukul 14.25 WIB dengan disaksikan oleh Direktur KND Arif Baharudin dan Direktur Utama PT GDE Praktimia Semiawan.

Dalam sambutannya, Dirjen Kekayaan Negara mengingatkan kembali sejarah dan transformasi PT GDE menjadi BUMN. PT Geo Dipa Energi merupakan BUMN yang bergerak di bidang geothermal (panas bumi). Pada awal terbentuknya, PT GDE mendapatkan mandat untuk mengelola sumur-sumur panas bumi dan pembangkit listrik yang dibangun oleh Himpurna California Energy dan Patuha Power Limited (HCEPPL). PT GDE adalah perusahaan swasta pertama yang menjadi BUMN melalui hibah 66,67% saham PT GDE yang dimiliki PT Pertamina (Persero) kepada Negara, sedangkan sisa saham 33,33% tetap dimilki oleh PT PLN (persero). PT GDE dikukuhkan sebagai Badan Usaha Milik Negara melalui Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 2011.

Selain mengucapkan selamat kepada dewan komisaris yang baru, Dirjen Kekayaan Negara juga menyampaikan permintaan kepada dewan komisaris untuk dapat mengawasi dan memberikan guidance guna meningkatkan kinerja perusahaan dalam pengelolaan sumber daya panas bumi untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat serta memberikan kebaikan bagi para pemangku kepentingan. Dirjen KN juga berpesan kepada seluruh jajaran PT GDE agar menjadi profesional yang open mided, continous learning, dan adaptive to change serta inovatif yang bermanfaat bagi pengembangan PT GDE. (tajudin/niko-Humas DJKN)