Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
meresmikan Kantor Pusat Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia
Eximbank) dan melakukan penandatanganan prasasti peresmian kantor sebagai tanda
simbolis diresmikannya Kantor Pusat LPEI yang baru setelah sebelumnya berkantor
di Gedung Bursa Efek Indonesia sekaligus penandatanganan Kontrak Manajemen
Tahun 2019 pada Selasa, (12/2) di Gedung Prosperity Tower Kawasan SCBD.
“Apa yang anda lakukan tidak hanya penting bagi anda, tapi
penting juga bagi LPEI, bagi Kementerian Keuangan, bagi perekonomian dan
penting bagi Republik Indonesia,” pesan Menkeu.
Ia juga berpesan kepada seluruh jajaran LPEI agar fasilitas
yang sudah sangat baik ini dapat dijadikan modal awal untuk bekerja fokus,
semangat, dan bahagia. Dirinya berharap agar dalam bekerja harus berpikir
ambisius, memiliki determinasi yang sangat kuat, dan mengoptimalkan seluruh
resources untuk dapat meraih capaian yang melebihi dari target-target yang telah ditetapkan.
Pesan lain yang tidak kalah penting, adalah sebagai institusi yang memiliki DNA untuk menjaga
eksternal balance/neraca pembayaran yang selalu sehat dan merupakan kepanjangan
tangan Pemerintah c.q. Kementerian Keuangan yang didesain untuk mempromosikan
dan mendukung ekspor nasional, LPEI harus mampu berpikir bukan hanya sebatas
transaksional hilir namun juga berpikir strategis untuk menciptakan dampak
pembangunan yang nyata pada umumnya dan membangun ekspor Indonesia pada
khususnya.
Menteri Keuangan juga diajak untuk melihat salah satu
ruangan kerja di lantai 32 dan melihat display produk ekspor dari beberapa
debitur LPEI antara lain produk makanan, sarung, sepatu, kerajinan, hingga
pakaian.
Acara ini dihadiri oleh beberapa pejabat Kementerian
Keuangan antara lain Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Sekretaris Jenderal
Kementerian Keuangan, Direktur Jenderal Anggaran, Inspektur Jenderal
Kementerian Keuangan, Direktur Jenderal Perbendaharaan, Direktur Jenderal Bea
dan Cukai, dan Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara termasuk jajaran direksi
dari BUMN dan BLU di bawah Kementerian Keuangan
Di tempat yang sama, dilaksanakan penandatanganan Kontrak
Manajemen LPEI Tahun 2019 yang dilakukan oleh Dirjen Kekayaan Negara Isa
Rachmatarwata atas nama Menteri Keuangan dan Ketua Dewan Direktur LPEI beserta
seluruh Anggota Dewan Direktur LPEI. Beberapa target menantang yang ditetapkan
untuk tahun 2019 antara lain peningkatan kinerja keuangan, penciptaan eksportir
baru, dukungan Pembiayaan ke pasar non tradisional, developmental impact dari
Pembiayaan yang disalurkan LPEI, pertumbuhan jumlah debitur yang tergolong UKM
dan Usaha Menengah Berorientasi Ekspor, pelaksanaan Penugasan Khusus Ekspor,
dan pengembangan SDM dan sistem informasi.
Ketua Dewan Direktur merangkap Direktur Eksekutif LPEI Sinthya
Roesly menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh jajaran Kementerian
Keuangan selama ini kepada LPEI. Selain itu, mantan Direktur Utama PT
Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) tersebut juga menyampaikan
harapannya agar gedung baru yang merupakan amanat dan representasi LPEI sebagai
pendukung ekspor dapat menambah semangat, kenyamanan dan performa setiap
pegawai LPEI dalam mengarungi tantangan berat di tahun 2019 dan seterusnya.
Di akhir acara, seluruh jajaran pegawai LPEI berkesempatan
untuk berfoto bersama dengan Menteri Keuangan yang diharapkan bukan hanya
sebatas euphoria semata namun juga mampu memberikan motivasi dan kebanggaan
betapa pedulinya Menteri Keuangan kepada LPEI sebagai sebuah lembaga dan kepada
seluruh jajaran pegawai LPEI yang sudah dianggap sebagai bagian dari keluarga
Kementerian Keuangan. (Seksi KND 3B - Direktorat KND DJKN)