Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Mengurai Masalah di Perbatasan
N/a
Kamis, 22 Desember 2016 pukul 13:19:48   |   545 kali

Tarakan - Ketika sebagian pegawai tengah menikmati liburan akhir tahun, KPKNL Tarakan masih tetap bersemangat melaksanakan tugas dan fungsinya diperbatasan Negara Republik Indonesia, dengan melakukan pertemuan koordinatif bersama Satker KUPP Tanjung Redeb, KPP BC TMP B Tarakan, dan Lantamal XIII Tarakan.

Untuk mewujudkan tertib administrasi, tertib fisik, dan tertib hukum dalam pengelolaan kekayaan negara, maka KPKNL Tarakan senantiasa terus – menerus berupaya meningkatkan koordinasi dengan para Satker. Seperti pertemuan yang diadakan pada hari Selasa, tanggal 20 Desember 2016 KPKNL mengundang Satker KPPBC TMP B Tarakan dan KUPP Tanjung Redeb.

Seperti yang dikemukakan oleh Kepala KPKNL Tarakan, Thamrin, dalam sambutannya, bahwa agenda yang ingin dicapai dalam pertemuan ini adalah untuk mencari solusi terhadap permasalahan BMN berupa tanah di area Pelabuhan Tanjung Redep. Dalam kesimpulan rapat yang diselenggarakan dalam suasana yang akrab tersebut, disepakati bahwa permasalahan akan ditindak lanjuti oleh KPKNL Tarakan dengan mengeskalasinya kepada masing – masing pengguna barang.

Keesokan harinya, pada tanggal 21 Desember 2016, KPKNL Tarakan bersama Lantamal XIII Tarakan, juga mengadakan pertemuan terkait dengan pemanfaatan dalam bentuk sewa terhadap aset – aset Lantamal XIII Tarakan. Pertemuan ini sangatlah penting mengingat adanya peran baru DJKN sebagai Revenue Centre, dimana diharapkan agar pengelola aset BMN dapat dilakukan seoptimal mungkin, terutama dalam kaitannya dengan kontribusi DJKN kepada APBN dalam bentuk penerimaan negara bukan pajak.

Kegiatan – kegiatan koordinasi seperti ini, akan senantiasa dilakukan, demi terciptanya pengelolaan kekayaan negara yang optimal, transparan, dan akuntabel diperbatasan Negara Republik Indonesia. (Foto/Redaksi : PKN KPKNL Tarakan).

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini