Bukitinggi — Dalam Rapat Kerja Nasional Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Rakernas DJKN), Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, menjelaskan bahwa seorang manajer yang sukses niscaya  memiliki integritas pribadi dan membawanya ke institusi. Untuk menindaklanjuti Rakernas tersebut, Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan lelang (KPKNL) Bukittinggi Syukriah HG mengumpulkan jajaran pegawainya untuk bersama-sama memahami poin-poin hasil Rakernas. Sosialisasi hasil Rakernas ini diadakan di Ruang Serbaguna KPKNL Bukitinggi pada hari Senin, 7 November 2016.

“Penting bagi kita semua untuk mengelola integritas, karena dia (integritas-red) merefleksikan bukan hanya kompetensi tapi juga kemampuan untuk mewujudkan manfaat maksimal dari aset negara untuk kepentingan negara,” demikian Syukriah meneruskan pesan Menteri Keuangan.

Dua hari sebelum Rakernas, KPKNL Bukittinggi telah menerima piagam penghargaan sebagai juara Kantor Pelayanan Percontohan (KPPc) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Tahun 2016. Pemenang KPPc ini diumumkan di hadapan Menteri Keuangan saat upacara bendera memperingati hari Sumpah Pemuda ke-88 dan Hari Oeang Republik Indonesia ke-70 pada hari Senin 31 Oktober 2016 di lapangan upacara Komplek Kemenkeu Jakarta.

“Doa teman-teman adalah modal utama saya untuk bisa menyampaikan paparan saat penilaian KPPc,” kata Syukriah membuka acara. Syukriah juga memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas totalitas dan antusiasme para pegawai sehingga bisa memberikan yang terbaik sampai saat dinilai dalam lomba KPPc.

“Menjadi juara KPPc bukanlah akhir dari pencapaian kita, melainkan awal bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas pelayanan kita di masa yang akan datang,” terangnya. “Salah satu kualitas yang dimiliki oleh pegawai KPKNL Bukittinggi yang saya banggakan adalah antusiasme yang tinggi untuk memberikan pelayanan yang prima,” tukasnya.

Selain mendapatkan piagam, KPKNL Bukittinggi juga menerima hadiah berupa peralatan lengkap fotografi. Hadiah ini dikemas dalam bungkusan kotak kado. Masing-masing kotak dibuka oleh perwakilan kepala seksi, perwakilan staf, dan perwakilan non-PNS KPKNL Bukittinggi.

Menurut Syukriah, segala sesuatu tidak terlepas dari izin Tuhan. Kemenangan KPKNL Bukittinggi sebagai juara KPPC DJKN 2016 adalah atas kehendak dan bantuan dari-Nya.

"Sebagai wujud syukur, maka marilah kita tingkatkan amal ibadah kita kepada-Nya. Mari kita tingkatkan lagi budaya sholat berjamaah tepat waktu di musholla kantor kita‎," pesan Syukriah.

Pada kesempatan tersebut Syukriah memaparkan tentang Rakernas di Jakarta. Diantaranya adalah diskusi panel dengan narasumber Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Republik Indonesia. 

“Setelah KPPc, sebentar lagi kita akan mengikuti lomba Wilayah Bebas Korupsi (WBK),” katanya.

Dalam waktu dekat, KPKNL Bukittinggi juga akan menjadi tuan rumah Pertemuan Bilateral antara Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Cq. DJKN) dan Kementerian Keuangan Malaysia (Cq. Director General of Valuation and Property Services Department) pada tanggal 22-24 November 2016.


(Teks: Hakim SB Mulyono, Foto: Muhammad Ilham Aldavi)