Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Berbagai Strategi DJKN Sebagai Revenue Center
N/a
Selasa, 16 Agustus 2016 pukul 14:56:44   |   1802 kali

Palopo - Semangat pagi mewarnai acara morning call di ruang rapat KPKNL Palopo pada Senin (15 /08). Acara yang dilakukan setiap bulan menjadi wahana knowledge sharing antar pegawai sehingga dapat mengetahui tugas dan fungsi masing-masing seksi.

Mahyuddin Makmur, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN) memberikan knowledge sharing tentang Revenue Center. Ia menjelaskan bahwa untuk menuju Revenue Center perlu didukung dengan strategi optimalisasi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN), pelayanan PKN dan mitigasi risiko yang efektif.

“Diperlukan strategi jangka pendek dan strategi jangka panjang untuk mewujudkan DJKN (Direktorat Jenderal Kekayaan Negara - red) sebagai Revenue Center” jelasnya lagi.

Strategi jangka pendek antara lain, adendum Kontrak Kinerja yang mampu mencerminkan peran DJKN sebagai Revenue Center, percepatan penambahan nilai kewenangan pengelolaan BMN kepada unit vertikal DJKN.

Strategi jangka pendek berikutnya adalah internalisasi perubahan budaya dan pola pikir pegawai, pendataan dan validasi awal atas tindak lanjut persetujuan pemanfaatan BMN yang telah ditetapkan serta penyusunan peta profil risiko terkait pengelolaan BMN dan pelayanan pada semester II 2016.

Sedangkan untuk strategi jangka panjangnya antara lain penyempurnaan database pengelolaan aset, perumusan regulasi yang menampung terobosan-terobosan terkait optimalisasi aset, penyempurnaan standar layanan dan SOP serta integrasi sistem informasi layanan pengelolaan aset.

“Teman-teman PKN harus bekerja ekstra,” ucap Kepala KPKNL Palopo Bula. DJKN sebagai revenue center bukan tugas yang mudah, seluruh entitas wajib mendukung dan melaksanakan strategi yang telah ditetapkan sesuai porsi dan peran masing-masing.

Komitmen, integritas dan tekad yang bulat merupakan modal kesuksesan DJKN sebagai revenue center. Tiap level sampai unit terkecil wajib memastikan strategi tersebut dijalankan secara simultan. (Teks/Fotografer : Muhammad Noor Akhmad).

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini