Sabang-- Dalam rangka evaluasi kinerja dan penetapan rencana kerja Tahun Anggaran 2012, Kanwil I DJKN Banda Aceh mengadakan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di Sabang, Aceh, Kamis (1/12). Rakorda selama tiga hari ini dibuka oleh Kepala Kanwil Thaufik dan diikuti oleh para pegawai Kanwil, KPKNL Banda Aceh, dan KPKNL Lhokseumawe yang ditunjuk.

Dalam penjelasan pembukanya, Thaufik memaparkan Nilai-nilai Kementerian Keuangan yang harus diimplementasikan untuk mengoptimalkan kinerja pelaksanaan tugas dan fungsi di lingkungan Kanwil Banda Aceh. Mengambil tema “Melalui Implementasi Nilai-Nilai Kementerian Keuangan Kita Optimalkan Kinerja Kanwil I DJKN Banda Aceh”, Thaufik mengapresiasi kerja keras yang telah dilakukan oleh seluruh pegawai di lingkungan Kanwil Banda Aceh. Ditambahkannya, pencapaian nilai kinerja utama Kanwil Banda Aceh per triwulan III hingga memperoleh predikat urutan kedua dari seluruh kanwil DJKN di Indonesia tahun 2011 mustahil dicapai tanpa kerja keras semua pihak.

Secara khusus, Thaufik menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada pegawai KPKNL Banda Aceh Sjamsul Bahri yang bertepatan dengan penyelenggaraaan rakorda ini memasuki masa purna bakti sebagai PNS. Secara simbolik peserta rakorda mengantar Sjamsul Bahri menuju masa purna bakti. 
 

Selain membahas pencapaian kinerja dari tiap bidang dan unit kerja beserta prognosanya sampai akhir tahun, rakorda juga mendiskusikan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 201/PMK.06/2010 tentang Kualitas Piutang Kementerian Negara/ Lembaga dan Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih. Dalam uraiannya, Kepala Bidang Piutang Negara Mulyarman menggarisbawahi beberapa aspek yang dimuat dalam Peraturan Menteri Keuangan dimaksud.

 Pada sesi berikutnya, pembahasan mengenai rencana kerja tahun anggaran 2012 dielaborasi oleh 3 Kelompok Kerja (Pokja) yang masing-masing membahas permasalahan dan rencana kerja di bidang pengelolaan kekayaan negara, piutang negara dan lelang, serta tindak lanjut temuan BPK. Hasil pembahasan seluruh pokja disepakati sebagai hasil rakorda yang mencakup penetapan target di bidang pengelolaan kekayaan negara, piutang negara, dan lelang, serta implementasi atas Nilai-nilai Kementerian Keuangan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Hasil kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Kepala Kanwil, Kepala Bidang, dan para Kepala KPKNL di lingkungan Kanwil I DJKN Banda Aceh.[dwh]