Pekalongan - Di sela kesibukan yang padat, Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Agus Rijanto Sedjati  menyempatkan diri mengunjungi KPKNL Pekalongan yang saat ini telah menempati gedung baru yang terletak di Jalan Sriwijaya Nomor 1 Kota Pekalongan tanggal 24 Desember 2011 lalu. Gedung baru tersebut merupakan bangunan eks KARIPKA Pekalongan yang berdiri diatas lahan seluas + 3.500 m2 dan terdiri dari bangunan dua lantai dengan luas total + 1.040 m2. Aset tersebut dialihkan status penggunaannya dari Ditjen Pajak kepada DJKN.

Dalam kesempatan tersebut, Agus Rijanto Sedjati didampingi oleh Kepala KPKNL Pekalongan Risang Hanung Hascarya dan para Kepala Seksi beserta staf, berkeliling dan meninjau bangunan kantor yang telah di renovasi secara menyeluruh pada tahun anggaran 2011 sesuai standar kantor pelayanan teladan. Dengan menempati gedung baru tersebut diharapkan akan memberikan kebanggaan bagi para pegawai yang bekerja di KPKNL Pekalongan.

Peninjauan juga dilakukan terhadap bangunan baru berupa gedung serba guna/ruang lelang dan rumah negara yang dibangun pada area yang sama, yang secara tidak langsung sekaligus menjadi Pilot Project pembangunan kantor terpadu khususnya di lingkungan DJKN, yang dalam satu lahan didirikan bangunan gedung kantor beserta sarana pendukung seperti rumah dinas.

Selanjutnya pria yang biasa disapa Pak Agus tersebut memberikan arahan kepada jajaran pimpinan dan staf KPKNL Pekalongan, agar selalu mengaplikasikan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan dalam setiap pelayanan yang diberikan kepada stakeholders. Terkait dengan proyeksi di tahun 2012, Agus Rijanto Sedjati mengingatkan, agar sejak awal tahun bekerja dengan semangat penuh karena tuntutan perkembangan organisasi dan harapan stakeholders semakin besar pada DJKN. Pada awal tahun 2011 kegiatan rutin rekonsiliasi semester II  dihimbau untuk sudah dipersiapkan, agar berjalan lancar; roadmap zero outstanding pada tahun 2014 harus disiplin dijalankan; dan perencanaan penyerapan DIPA, agar selalu mengedepankan prudential procurement sehingga DIPA terserap sesuai koridor peraturan khususnya Keppres Nomor 54 Tahun 2010. DJKN memberikan kesempatan yang seluas-luasnya, agar setiap individu dapat memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran. Kantor Pusat mendukung melalui peraturan, bimbingan teknis, fasilitas, diklat dan workshop yang selalu update. Kiprah dalam organisasi baik technical unit maupun supporting unit sama pentingnya dan harus bersinergi menuju tujuan organisasi. (ant)