Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
SIMAN Nafas Baru Pengelolaan BMN
N/a
Selasa, 05 Januari 2016 pukul 17:06:07   |   1687 kali

Jakarta - Bertempat di Aula lantai 3 KPKNL Jakarta V, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) DKI Jakarta  pada Selasa (15/12) menyelenggarakan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Aplikasi SIMAN (Sistem Informasi Managemen Aset Negara) kepada stakeholders. Dalam sambutannya, Syofia Dewita selaku Panitia Acara, menyampaikan bahwa acara sosialisasi SIMAN ini diikuti kurang lebih 100 peserta yang merupakan perwakilan dari 114 UAKPBW dengan menghadirkan narasumber dari Direktorat Barang Milik Negara dan Direktorat Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi. Adapun materi yang disampaikan adalah pelaporan Barang Milik Negara (BMN) oleh UAPBW dan Workshop Aplikasi SIMAN menyongsong kegiatan rekonsiliasi BMN Semester II Tahun 2015.

Acara selanjutnya dibuka oleh Jati Wiryawan Kepala Bidang Pengelolaan Kekayaan Negara mewakili Kepala Kanwil DJKN DKI Jakarta. Mengawali sambutannya, Jati menyampaikan bahwa latar belakang dan tujuan diadakannya kegiatan ini adalah, masih banyak UAPBW yang belum menyampaikan Laporan Barang Pengguna Wilayah secara benar dan tepat waktu dan penggunaan aplikasi SIMAN untuk rekonsiliasi BMN Semester II Tahun 2015. “Mulai tahun 2016, untuk rekonsiliasi BMN telah ditetapkan menggunakan aplikasi SIMAN, tidak boleh dengan aplikasi lain”. Artinya, dengan adanya aplikasi baru, Jati ingin memastikan bahwa peserta bisa dan memahami atau minimal mengenal fitur-fitur aplikasi SIMAN. Dengan adanya fitur untuk pengguna barang maupun pengelola barang, diharapkan dapat terbentuk data base BMN yang akurat dan akuntable. 

Menutup sambutannya, Jati mengharapkan kegiatan ini menghasilkan output yang nyata, yaitu kualitas Laporan BMN tingkat Korwil meningkat  dan penggunaan Aplikasi SIMAN dalam rekonsiliasi BMN Semester II Tahun 2015 dapat terlaksana dengan lancar.

Pelaksanaan sosialisasi dan bimtek SIMAN dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama diisi penyampaian materi Pelaporan BMN oleh M.Syihabuddin dengan moderator Syofia Dewita dan sesi kedua oleh Iling Saida yang menyampaikan materi SIMAN terkait sinkronisasi dan rekonsiliasi dengan moderator Priambodo.

Dalam sesi Pelaporan BMN, Syihabuddin memaparkan ruang lingkup pertanggungjawaban BMN, bagan alur rekonsiliasi dan pelaporan BMN dari kepatuhan hingga kualitas data BMN.  “Laporan maknanya berkurang jika tidak disampaikan tepat waktu dan mempengaruhi keakuratan dalam pengambilan keputusan” tegas Syihabuddin.  Selaku korwil yang bertugas mengkompilasi dan mengkoordinasi, perlu mengetahui apakah satker di bawah koordinasinya sudah tepat dalam pelaporan atau belum.

Sedangkan Iling dalam sesi kedua lebih banyak mengajak peserta mengenal aplikasi SIMAN dengan praktek secara langsung.  Interaksi antara tim dari PKNSI terlihat dalam sesi ini.  Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang bertanya dan berkonsultasi, meskipun acara telah ditutup.  

Hingga lewat tengah hari, acara ditutup oleh Jati Wiryawan dengan mengingatkan bahwa BMN yang ditatausahaan dengan baik akan mudah dalam pengelolaannya, dan SIMAN dapat mendukung kegiatan tersebut. Siap tidak siap penggunaan SIMAN harus dilakukan.  (Penulis/fotografer: Asya)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini