Jakarta - Pada hari Kamis, tanggal 7 Juni 2012 bertempat di Aula lantai 5 Gedung Syafruddin Prawiranegara, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) dalam hal ini Direktorat Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi (PKN dan SI) melaksanakan rapat pendahuluan pembahasan persiapan hibah Barang Milik Negara (BMN) yang berasal dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) penerima dana Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (DK/TP) di daerah. Dalam acara yang dipimpin langsung oleh Direktur PKN dan SI Suryanto dan didampingi oleh Kasubdit Pengelolaan Kekayaan Negara I Lukman Effendi membahas mengenai persiapan data  yang diperlukan sebelum nantinya diselenggarakan rapat lebih lanjut yang membahas mengenai penyelesaian status BMN eks DK/TP dalam rangka mewujudkan tertib administrasi, tertib fisik, dan tertib hukum.

Hadir dalam acara tersebut sebanyak 22 perwakilan Kementerian Negara/Lembaga (K/L) pusat yang mewakili SKPD. Dalam pertemuan yang dijadwalkan berlangsung dua sesi pada tanggal 7 dan 8 Juni 2012 tersebut, terdapat banyak hal yang menjadi pertanyaan para perwakilan K/L, salah satunya mengenai kewenangan penandatanganan surat kesediaan memberi/menerima hibah. Selain itu salah satu perwakilan K/L yang berasal dari Kementerian Dalam Negeri selaku koordinator pengelola Barang Milik Daerah (BMD) menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama yang terjalin selama ini dengan Kementerian Keuangan cq. DJKN selaku Pengelola BMN, diharapkan dengan adanya pertemuan-pertemuan sejenis, dapat memperlancar proses peralihan status pengguna maupun alih status kepemilikan BMN menjadi BMD melalui mekanisme hibah. Permasalahan yang ada saat ini khususnya seputar Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang menjadi kewenangan pemerintah daerah agar dapat segera diselesaikan.

Tindak lanjut dari acara ini nantinya akan diadakan pertemuan dalam forum yang lebih besar pada tanggal 19 Juni 2012 nanti dengan melibatkan satker pusat selaku pemberi hibah, satker daerah selaku penerima hibah, dan Badan Pemeriksa Keuangan. Sebelum mengakhiri acara, Direktur PKN dan SI berpesan kepada para perwakilan satker pusat agar tetap optimis dalam melakukan penatausahaan BMN yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing. “Ke depannya diharapkan antusiasme satker dalam menatausahakan barang sama besarnya dengan antusiasme dalam mengelola uang”, ujar pria yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Lelang menutup acara  tersebut. (Niko/Alief – Humas DJKN)