Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita DJKN
Kunjungan Kedua Perwakilan QUT ke DJKN
N/a
Senin, 19 November 2012 pukul 12:53:19   |   780 kali

Jakarta - Executive Dean Science and Engineering Faculty Queensland University of Technology (QUT) Professor Martin Betts bersama dengan rombongan mengunjungi Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) pada Hari Rabu, 7 November 2012. Pada kesempatan ini Martin yang ditemani oleh beberapa asisten dekan dan direktur menjelaskan mengenai pengenalan QUT dan penjajakan kemungkinan kerja sama antara QUT dengan DJKN. Kunjungan ini merupakan kali kedua bagi QUT, setelah sebelumnya Senior Lecturer Science and Engineering Faculty, Civil Engineering and The Built Environment, Property and Planning Dr Connie Susilawati berkunjung pada Bulan Juni lalu.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Hadiyanto ditemani seluruh direktur dan tenaga pengkaji serta beberapa pejabat eselon III menerima kunjungan tersebut. Dalam sambutannya, Hadiyanto lebih dahulu mengenalkan secara singkat mengenai DJKN, dari tugas, fungsi, sampai profil organisasinya. Hadiyanto juga memaparkan secara singkat mengenai kinerja DJKN dalam kegiatan inventarisasi dan penilaian barang milik negara (BMN). “Di Indonesia, BMN meliputi yang terbesar dari pesawat TNI sampai yang terkecil misalnya berupa gelas, semua dikelola oleh DJKN,” terang Hadiyanto.   Hadiyanto berharap dari pertemuan awal ini akan menjadi suatu titik awal kerja sama dan kolaborasi antara DJKN dan QUT. “Ini merupakan suatu kesempatan yang baik bagi kedua belah pihak untuk memulai kolaborasi mencapai suatu tujuan pengelolaan kekeyaan negara yang baik melalui jalur akademis,” jelas Hadiyanto.     Dalam presentasinya, Professor Martin Betts menjelaskan profil QUT, bidang studi yang ada pada Science and Engineering Faculty, dan beberapa kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar seperi pengembangan bandara di Queensland.  

Beberapa kemungkinan kerja sama yang mungkin dilakukan kedua belah pihak antara lain policy based research (research colaboration), training, joint paper and publication, internship (federal gov’t and qld gov’t), conference, degree scholarship, dan visiting research.

Sebelum acara ditutup, masing-masing direktur dan tenaga pengkaji memberikan penjelasan singkat mengenai kemungkinan kerja sama terkait tugas dan fungsi masing-masing yang bisa dilakukan oleh kedua belah pihak. (Qori-HumasDJKN)
Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini