Samarinda - Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kalimantan Timur, Midden Sihombing memimpin upacara bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila tanggal 01 Juni 2017. Upacara ini merupakan yang pertama setelah 71 tahun kemerdekaan Indonesia. Upacara dengan tema ‘Saya Indonesia, Saya Pancasila’ ini dihadiri oleh seluruh pejabat eselon II, III, dan IV serta pegawai lingkup Kementerian Keuangan di Samarinda.

Bertempat di halaman Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kalimantan Timur dan Utara, upacara dimulai pukul 07.30 WITA setelah Midden sebagai inspektur upacara memasuki lapangan upacara. Dalam pidatonya, Midden membacakan teks pidato Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang menekankan bahwa kodrat bangsa Indonesia adalah keberagaman. Meski demikian, kini kebhinekaan tersebut sedang menghadapi banyak tantangan. Bahwa keberagaman itu ada dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote. Berbagai etnis, bahasa, adat istiadat, agama, kepercayaan, dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia. Itulah ke-Bhinneka Tunggal Ika-an kita lanjut Midden membacakan pidato Presiden RI.

Presiden juga menyebutkan bahwa ada ujian bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Kebhinekaan sedang mendapat tantangan. Di belahan bumi lain telah berkembang radikalisme, konflik sosial, terorisme, dan perang saudara. Maka Indonesia harus dijaga dari hal-hal yang berbahaya demikian itu. Peran penting tentu ada pada tokoh-tokoh masyarakat dan berbagai elemen, pesan Presiden sebagaimana dibacakan oleh inspektur upacara. Selesai upacara dilanjutkan ramah tamah dan foto bersama. (teks/foto :Tonny/Dito).