Tangerang (16/05/17) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tangerang berhasil melaksanakan lelang barang rampasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari hasil tindak pidana korupsi (tipikor) kasus kepengurusan penambahan kuota impor daging sapi.

Kasus tersebut sempat menyita perhatian publik melalui pemberitaan di berbagai media nasional karena melibatkan tokoh sebuah partai politik di Indonesia.

Barang yang dilelang berupa kendaraan-kendaraan roda 4 yang terbilang mewah dan pastinya mahal yaitu Toyota FJ Cruiser, VW Caravelle, Mazda CX 9, Mitsubishi Grandis, Nissan Navara, Toyota Prado, 2 Toyota Alphard, dan Mercedez Benz C200.

Dari 9 Barang yang ditawarkan, 8 barang laku dengan harga pokok lelang lebih dari Rp2,2 miliar dari harga limit sebesar Rp1,89 miliar. Sementara 1 barang dinyatakan tidak ada peminat yaitu VW Caravelle dengan limit sebesar Rp596 juta.

Lelang dilaksanakan dengan penawaran melalui e-Auction (Closed Bidding). Pejabat lelang Budi Purwanto mengatakan bahwa pemenang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. “Kali ini ada dari Bireun (Aceh), Medan, Surabaya, Cilacap, Jakarta, Tangerang, dan kota-kota lainnya”, ujar Budi.

Adapun Andry Prihandono, Jaksa pada KPK yang bertindak selaku pejabat penjual menyatakan rasa suka citanya atas hasil lelang yang mencetak kenaikan harga yang memuaskan. “Saya senang atas hasil lelang yang dicapai. Saya berharap dalam kesempatan mendatang dapat diujicobakan lelang e-Auction (Open Bidding)”, imbuhnya.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Rumah Penyimpanan Barang Rampadan (Rupbasan) Jakarta Barat dan Tangerang Sardjono menyatakan, pihaknya senantiasa memberikan dukungan agar objek lelang dapat terjual dengan harga terbaik. “Mobil-mobil titipan KPK kami rawat baik-baik dan sudah kami cuci bersih-bersih agar terlihat menarik bagi calon pembeli dan laku dengan harga tinggi”, harap Sardjono.

Lelang ini merupakan buah manis dari sinergi antara KPK, Rupbasan, dan KPKNL Tangerang yang menghasilkan optimisasi penerimaan negara.

(Teks/Foto : Abrori/Suhandi)