Surabaya - KPKNL Surabaya telah mengadakan “Sosialisasi Konversi Simak BMN dan Persediaan 2010” di Aula GKN I Surabaya dari tanggal 13 s.d. 16 Juni 2011. Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh satker-satker di wilayah kerja KPKNL Surabaya sebanyak 400 satker di luar Tentara Nasional Indonesia (TNI). Setiap harinya acara ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi I berlangsung dari pukul 08.30 s.d. pukul 11.00 dan sesi II berlangsung dari pukul 13.30 s.d. pukul 16.00. Setiap sesinya diikuti kurang lebih 50 satker, sehingga diharapkan kegiatan sosialisasi yang maraton ini bisa melayani semua satker di wilayah kerja KPKNL Surabaya. Undangan sosialisasi kepada para satker sudah disebarkan seminggu sebelum acara dimulai.

       Acara sosialisasi ini dibuka oleh Kepala KPKNL Surabaya, Khosim. Dalam sambutannya Khosim mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari PMK Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara (BMN) yang baru, sehingga perubahan penggolongan dan kodefikasi barang yang baru menyebabkan perubahan database pada BMN. Lebih lanjut Khosim mengatakan bahwa kegiatan ini akan memudahkan bagi K/L dan Pengelola Barang dalam melakukan tata urutan proses konversi. Di akhir sambutannya Khosim berpesan agar semua satker memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, karena output dari kegiatan ini akan menjadi bahan dalam rekonsiliasi Simak BMN  semester I pada awal Juli nanti.

       Secara garis besar, acara sosialisasi ini dibagi menjadi dua segmen. Segmen pertama adalah gambaran umum tentang konversi penggolongan dan kodefikasi BMN yang disampaikan oleh Kepala Seksi PKN, Bambang Muljono dan Kepala Seksi Penilaian J. Kristianto Rahardjo secara bergantian. Dalam pemaparannya Bambang menyampaikan bahwa terdapat  tiga tahapan konversi penggolongan dan kodefikasi BMN, yaitu Tahap Pra Pelaksanaan, Tahap Pelaksanaan, dan Tahap Pasca Pelaksanaan. Pada segmen kedua sekaligus sebagai acara utama pada kegiatan ini adalah praktek aplikasi Simak BMN dan Persediaan yang baru. Segmen ini dipandu oleh presenter yang didampingi oleh Tim KPKNL Surabaya untuk melakukan aplikasi Simak BMN dan Persediaan yang baru. Sesuai dengan undangan yang sudah disampaikan sebelumnya bahwa para satker diwajibkan membawa laptop yang berisi aplikasi Simak BMN dan Persediaan yang lama, sehingga apa yang disampaikan oleh Tim Sosialisasi KPKNL Surabaya dapat diterima dan dimengerti dengan baik oleh satker baik secara teori maupun praktek. KPKNL Surabaya masih memberikan ruang waktu untuk konsultasi bagi satker yang berhalangan hadir dan satker yang masih terdapat trouble pada aplikasi Simak BMN-nya, yaitu 3 hari kerja pada minggu depannya.

       Secara keseluruhan acara ini berlangsung dengan meriah, santai dan bersahabat. Sebelum acara diakhiri, Tim Sosialisasi KPKNL Surabaya mengedarkan kuisioner kepada peserta sosialisasi. Banyak satker yang mengucapkan terima kasih atas acara sosialisasi yang sangat bermanfaat ini dan berharap KPKNL Surabaya tetap mempertahankan pelayanan terbaiknya. Hal tersebut sejalan dengan semboyan KPKNL Surabaya bahwa kami siap melayani bukan untuk dilayani. (KPKNL Surabaya)