Banda Aceh – Aceh kembali berduka, gempa berkekuatan 6,5 skala richter mengguncang Kabupaten Pidie Jaya (Kab. Pijay) pada 07 Desember 2016 pukul 05.03 WIB. Guncangan gempa itu telah membuat masyarakat di Kab. Pijay, Pidie dan Bireuen kehilangan keluarga dan tempat tinggal.

Dikabarkan sedikitnya 102 orang meninggal dunia, 139 orang luka berat dan 718 luka ringan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 11.730 rumah rusak, 105 ruko roboh, 14 masjid rusak berat beserta rumah sakit dan sekolah. Sebanyak 43.529 jiwa mengungsi akibat bencana ini, baik itu disebabkan kehilangan tempat tinggal maupun yang mengalami trauma.

Sebagai wujud keprihatinan dan empati atas musibah gempa yang menerpa Pijay, esok harinya (8/12) Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Aceh Ekka S. Sukadana langsung membentuk Tim DJKN Peduli Gempa Aceh. “Tim ini dimaksudkan untuk mengakomodir penyaluran bantuan dari jajaran/keluarga besar DJKN kepada korban musibah gempa di Pijay, Bireuen dan Pidie”, ujarnya.

Tim yang diketuai Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum dan Informasi Teuku Uzir langsung bergerak cepat untuk mengumpulkan donasi guna disalurkan kepada korban gempa dengan mengajak partisipasi dari segenap jajaran DJKN.

Bantuan untuk korban gempa bumi Pijay berupa beras sebanyak 8,7 ton, sembako lainnya, pakaian anak, sarung, mukena dan keperluan masyarakat lainnya dengan total nilai sebesar Rp.118.333.700,00 telah didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Pijay (10/12) dan tahap kedua ke Satkorlak Penanggulangan Bencana Pemkab Pijay dan Pesantren Ma’hadal Ulum Diniyah Islamiyah Mesjid Raya (MUDI Mesra) Samalanga, Kab. Bireuen (14/12) serta uang tunai sebesar Rp.2.000.000,00 untuk keluarga pegawai Kanwil DJKN Aceh yang terkena dampak gempa. Banyaknya bantuan dan beratnya medan pendistribusian, Tim melibatkan 34 pegawai di Kanwil DJKN Aceh, KPKNL Banda Aceh dan Lhoksuemawe dan langsung dikomandoi oleh Ekka.

Donasi yang berhasil dikumpulkan oleh Tim melalui rekening penampungan DJKN Peduli Gempa Aceh sampai dengan ditutupnya rekening pada tanggal 21 Desember 2016 sebesar Rp.207.549.677,00. “Alhamdulillah dana yang terkumpul di luar ekspektasi kita dan telah disalurkan melalui dua tahap di Kab. Pijay, Bireuen serta keluarga dari pegawai yang terkena dampak”, pungkas Uzir saat melaporkan progres kerja Tim di rapat evaluasi (21/12).

Selanjutnya seluruh anggota Tim sepakat, sisa saldo dari donasi DJKN Peduli Gempa Aceh sebesar Rp.87.210.977,00 untuk disetorkan ke rekening Kemenkeu Peduli Pidie Jaya. Hal tersebut sebagai bentuk dukungan jajaran DJKN terhadap program Kemenkeu Peduli yang penyalurannya juga untuk korban gempa di Pijay sebagaimana yang telah dituangkan dalam Surat Edaran Menteri Keuangan nomor SE-44/MK.1/2016.

Ekka mewakili Tim mengucapkan terima kasih kepada seluruh insan DJKN dan para donatur lainnya yang telah memberikan kepercayaan kepada Tim dengan mendonasikan bantuannya melalui DJKN Peduli Gempa Aceh. “Donasi yang telah disampaikan oleh insan DJKN dan para donatur sangat bermanfaat bagi para korban dan kepada kita semua semoga diberikan balasan pahala oleh Tuhan Yang Maha Kuasa”, ungkapnya. (narasi: randi ikhsan, edited budi hardiansyah, foto: irfan fanasafa & randi ikhsan)