Pekalongan - Rabu (7/12), Kementerian Keuangan Satu wilayah Pekalongan yang terdiri dari KPKNL Pekalongan, KPP Pratama Pekalongan dan KPPN Pekalongan berkolaborasi untuk melakukan sosialisasi dan edukasi Pengelolaan Keuangan Negara kepada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP) dalam kegiatan Kementerian Keuangan Goes to Campus.  Sosialisasi dilaksanakan di Aula Kampus 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMPP, Jl. Singosari, Pekalongan dan diikuti oleh Mahasiswa UMPP.

Dalam pembukaan kegiatan sosialisasi, Kepala KPKNL Pekalongan, Wahyu Setiadi mewakili Kemenkeu Satu wilayah Pekalongan  menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan Goes to Campus dan mengajak para mahasiswa untuk berperan aktif dalam kegiatan tersebut. Kegiatan ini  disambut baik oleh Dekan UMPP, Muhamad Yusuf, S.E, M. Si.  Dalam sambutannya Muhamad Yusuf, SE, M.Si menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama yang telah terjalin, dan meminta kepada para mahasiswa untuk tidak segan-segan bertanya guna menggali lebih dalam tugas dan fungsi Kementerian Keuangan dalam pengelolaan keuangan negara  untuk peningkatan dan pengembangan pengetahuan.

Kegiatan dilanjutkan dengan materi sosialisasi yang meliputi Pajak Bertutur Tingkat Perguruan Tinggi disampaikan oleh Dedi Jaelani dan Farid Adzi dari KPP Pratama Pekalongan, Pengelolaan BMN disampaikan oleh Risyoto dari KPKNL Pekalongan dan Makro APBN 2023 disampaikan oleh Suseno Adji dari KPPN Pekalongan.  

Pada akhir acara para mahasiswa diberikan edukasi lelang dan mempraktekkan secara langsung  cara pendaftaran lelang, dan mengikuti pelaksanaan lelang secara on line dengan sistem penawaran terbuka. Pelaksanaan lelang dipandu oleh Jafung Pelelang Ahli Muda, Sri Widyaningsih yang melelang peralatan rumah tangga berupa kipas angin. Dalam Pelaksanaan lelang, tampak para mahasiswa sangat berantusias yang dibuktikan dengan banyaknya penawaran yang masuk dengan persaingan harga yang cukup ketat.

Kemenkeu goes to campus dilakukan guna meningkatkan pemahaman kepada masyarakat khususnya para mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa agar lebih memahami pentingnya pengelolaan keuangan negara  dalam pemulihan perekonomian nasional dan pembangunan bangsa. (Penulis: Ely Sri M)