Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita Media DJKN
Pembahasan APBNP 2012 :Pemerintah naikkan target setoran dividen BUMN

 Jum'at, 09 Maret 2012 pukul 10:34:52   |   297 kali

JAKARTA – Pemerintah menargetkan tambahan penerimaan negara dari laba dividen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar Rp 2,7 triliun. Dua BUMN yang menjadi target tambahan setoran adalah PT Pertamina, dan PT PLN, masing-masing Rp 1,23 triliun dari Pertamina dan Rp 500 miliar dari PLN.

Rencana pemerintah ini tertuang dalam Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN) 2012, yang dibahas antara pemerintah dan Komisi XI DPR, Kamis (8/3) di Jakarta. Adapun perkiraan total penerimaan negara dari laba BUMN tahun ini mencapai Rp30,775 triliun, atau meningkat 9,9% dari target APBN 2012 yang sebesar Rp 28,001 triliun.Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan tambahan alokasi dividen BUMN ini merupakan bentuk sharing participation seperti halnya pemotongan anggaran belanja untuk Kementerian/Lembaga.

Meski sudah menetapkan perkiraan tambahan dividen BUMN sebesar Rp 2,7 triliun, tapi pemerintah belum menentukan porsi dividen tambahan untuk masing-masing BUMN. "Kita nanti minta supaya ada forum antara Komisi VI DPR dengan Kementerian BUMN untuk menaikkan itu (angka dividen)," jelasnya Kamis (8/3).

Agus menambahkan, nantinya tidak semua BUMN wajib untuk menaikkan setoran dividennya ke pemerintah. Menurutnya, bagi BUMN yang memerlukan dana internal untuk pertumbuhan, maka pemerintah tidak akan mengenakan kenaikan dividen. Tapi, "Ada (BUMN) lain yang sudah bisa memberikan pay out ratio yang lebih baik, ini yang akan dikenakan," katanya.

Catatan saja, Pemerintah menargetkan setoran laba bersih dari PT Pertamina meningkat sebesar Rp 1,229 triliun atau 16,9%. Sementara target dividen dari BUMN non-Pertamina juga meningkat Rp 1.499,6 miliar atau 9% dari target dalam APBN 2012. Khusus untuk dividen PT PLN (Persero) tahun ini meningkat menjadi Rp 500 miliar atau naik 5% dari targetnya dalam APBN 2012.

Dengan begitu pembayaran rasio dividen oleh Pertamina sebesar 45% dari laba bersih, dan pay out ratio PLN sebesar 30%. Pemerintah menjelaskan, kenaikan target dividen ini dengan asumsi membaiknya bisnis di Indonesia. Apalagi Indonesia memperoleh status investment grade. Di sisi lain, harga beberapa komoditas di pasar internasional diperkirakan akan meningkatkan. Alhasil omzet bisnis BUMN sektor pertambangan juga meningkat sehingga bisa memberikan setoran lebih besar ke kas negara.  

Sumber : http://nasional.kontan.co.id/news/pemerintah-naikkan-target-setoran-dividen-bumn

Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini