Probolinggo - Dengan Spirit Lelang, Amal dan Pemulihan. Acara di gelar meriah dan penuh antusias para pengunjung serta tamu undangan yang sejak pagi sudah berbondong-bondong memadati lokasi lelang yang di gelar di lautan pasir Taman Nasional  Bromo Tengger Semeru ( TN BTS ). Kabupaten Probolinggo Jawa timur.

Dalam kesempatan yang membahagiakan itu turut hadir beberapa tamu Undangan sepesial diantaranya, Kepala DJKN ( Direktorat Jendral Kekayaan Negara ). Kepala Balai Besar TN BTS, Kapolres Probolinggo bersama jajaran, Kapolres Kota Batu bersama Kabaglog serta beberapa anggota, Kapolsek Poncokusumo bersama jajaranya, Kepala BRI Cabang Probolinggo, Babinkamtibmas, Babinsa, Korem dan Kodim Probolinggo, Kepala bagian keuangan RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang, Malang dan beberapa tamu undangan yang berasal dari wilayah sekitar tengger.

Dan  juga Turut hadir Seluruh Staf dan jajaran KPKNL Malang Yang sekakigus menjadi panitia penyelenggara lelang amal tersebut, di tengah cuaca panas terik matahari yang menyengat. Pelaksanaan lelang amal yang di mulai sejak pukul 10.30 Wib. Pagi hingga pukul 13.00 Wib. Seluruh pengunjung serta tamu undangan tetap penuh semangat tanpa surut sedikitpun mengikuti acara lelang amal.

Ada 20 Slot item yang di lelang pada hari ini dan semua Sold Out habis terjual sesuai target lelang dengan hasil nominal sebesar Rp. 24.450.000 Hasil amal tersebut keseluruhan akan di berikan kepada Komunitas Masyarakat Peduli Api Taman Nasional Gunung Bromo Semeru ( TN BTS ) Dengan maksud dan tujuan untuk Recovery Paska terjadinya tragedi kebakaran Pada 6-15 September 2023 lalu.

Selain bertujuan sosial, lelang tersebut juga dalam rangka Sosialisasi Anti Mafia Lelang yang bertujuan agar seluruh Masyarakat di seluruh Indonesia khususnya Jawa timur agar lebih berhati-hati serta waspada terhadap Modus-modus operandi pelaku mafia lelang yang banyak berkeliaran di dunia maya.

Masih dalam rangkian acara juga di laksanakan penanaman bibit pohon di pelataran Balai Besar  TN BTS.

Ridho Wahyono Kepala KPKNL Malang menyampaikan bahwa kegiatan lelang untuk mengenalkan Lelang kepada Masyarakat.

“Intinya begini yang pertama Kita mengenalkan Lelang kepada Masyarakat, yang kedua penipuan lelang ini sangat luar biasa banyak sekali terjadi. Terkait dengan peristiwa bromo kemarin telah terjadi kebakaran dan segala macam, perlu konservasi dan Alhamdulillah telah terkumpul duit sebesar Rp. 24.450,000 dan semuanya kita berikan kepada Kelompok Masyarakat Peduli Api untuk Merecovery dan Mereboisasi Gunung Bromo yang terdampak kebakaran kemarin,” Ungkapnya

Ridho Wahyono juga berharap bahwa kegiatan ini bukan hanya sekali saja di selenggarakan.

“Kegiatan ini mudah-mudahan bukan menjadi yang pertama dan terakhir, sebab KPKNL Malang Berkomitmen untuk tetap membantu setiap kejadian dan peristiwa yang mana Kita bisa berpartisipasi serta menunjukan Eksistensi lelang dan mudah-mudahan Masyarakat lebih akrab dengan lelang, bahwa lelang itu adalah proses jual beli yang aman mudah serta terpercaya dan juga Legal,” Urainya.

Lebih kanjut Ridho yang menjabat kepala KPKNL Malang mulai aktif pada 14 November 2012 ini Menegaskan.

“Pesan Saya agar Masyarakat lebih berhati-hati terhadap Mafia lelang dengan segala macam Modusnya baik secara Online maupun secara Offline dengan langsung berhadapan,” Tegas Ridho Wahyono yang juga pernah bertugas di Sumatra Selatan.

Dalam kesempatan yang sama Kapolres Batu AKBP Oskar Syasmsuddin, S.I.K., M.T. Menyampaikan.

“Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Kekayaan Negara yang Ke-17 Saya ucapkan selamat dapat berjalan dengan baik dan lancar, kemudian tentunya dengan adanya lelang ini dapat membantu Masyarakat yang ada di sekitar Bromo Tengger. Dan kegiatan ini mudah-mudahan dapat terus di programkan agar lebih dekat dengan Masyarakat dan juga sebagai salah satu wadah dalam bersosialisai tentang proses lelang yang baik dan benar agar Masyarakat tidak terpedaya serta tertipu oleh Oknum kelompok ataupun Lembaga tertentu dengan tujuan yang mengarah kepada perbuatan tindak Pidana,” Jelas Kapolres batu yang sebelumnya juga menjabat sebagai Kasatlantas.

Sementara itu Rika salah satu pemenang lelang menyampaikan bahwa dirinya senang sekali bisa ikut memenangkan lelang.

“Saya sangat senang dengan acara Lelang Amal ini karena cukup membantu sesuai dengan kemampuan Masyarakat ekonomi menengah ke bawah, hari ini  Saya memenangkan Lelang Dua Ban Mobil untuk kendaraan Jeep dengan merk cukup terkenal dengan harga Dua juta Yang mana di harga pasaran umum masih lebih dari dua juta rupiah,” Ujarnya Bangga.

Dengan adanya lelang amal serta Sosialisasi yang di tujukan kepada Masyarakat umum. KPKNL Malang akan terus meningkatkan kinerja di semua bidang demi ikut serta meningkatkan Keuangan Negara yang lebih baik dan bermanfaat bagi Rakyat Indonesia.

     “Satu Tujuan DJKN Melayani Lebih Baik”