Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Berita Media DJKN
Menkeu Ungkap Alasan Beli Saham PT Newmont

 Senin, 10 September 2012 pukul 11:34:00   |   269 kali

MilisNews.com - Menteri Keuangan Agus Martowardojo menilai pemerintah tetap menginginkan porsi saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sebesar 7 persen. Kepemilikan saham bisa menjadi alat kontrol pemerintah terhadap perusahaan asing.

Agus Marto menjelaskan divestasi saham sebesar 7 persen akan menjadi swing share penentu kebijakan perusahaan. Negara dapat menaruh satu komisaris di perusahaan untuk mengontrol kinerja perusahaan. “Negara memiliki langkah strategis, asing itu harus kita yakinkan dengan ketertiban dan taat azas, membayar royalti, membuat proses nillai tambah di Indonesia dan semuanya,” kata Agus di Jakarta Sabtu 8 September 2012.

Agus mengungkapkan, selama ini banyak perusahaan asing yang mengangkat orang Indonesia namun tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan kebijakan strategis perusahaan. Dengan dikuasainya 7 persen saham, pemerintah akan mudah menjaga perusahaan asing tersebut tertib dan tunduk terhadap aturan Indonesia.

Sebaliknya, pemerintah pun akan menjaga aset-aset asing yang sahamnya dimiliki oleh pemerintah. “Selama asing taat azas tertib dan jaga prisip menjadi investor yang baik di Indonesia maka dia akan aman di indonesia,” katanya.

Ia menjelaskan tujuan pemerintah dalam divestasi 7 persen saham Newmont tersebut dibuat sebagai pelaksanaan Kontrak Karya. Amanat Kontrak Karya jelas menyebutkan divestasi saham Newmont diberikan kepada negara, dan pemda sendiri telah memiliki 24 persen saham Newmont.

sumber

Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini