Jakarta - Lembaga
Manajemen Aset Negara (LMAN) akan membiayai pengadaan lahan bagi 50 proyek
strategis nasional tahun ini dengan dana sebesar Rp 20 triliun.
Direktur LMAN
Rahayu Puspasari mengatakan, proyek-proyek itu terdiri dari jalan tol, pelabuhan,
kereta api, dan bendungan.
Puspa
menyatakan, terdapat 22 proyek jalan tol yang akan akan dibiayai pengadaan
lahannya oleh LMAN sebesar Rp 13,286 triliun, termasuk tol Trans Sumatera, tol
Trans Jawa, dan tol di Jabodetabek. LMAN juga akan membiayai pengadaan lahan
bagi 24 proyek bendungan sebesar Rp 2,378 triliun.
Selain itu,
pembiayaan juga akan diberikan untuk satu proyek pelabuhan, yakni Pelabuhan
Patimban, dan tiga proyek kereta api, yakni Jambi-Palembang,
Makassar-Pare-pare, dan double track di Jawa. "Totalnya Rp 4,336
triliun," kata Puspa di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat 17 Maret
2017.
Menurut
Puspa, belum semua pengadaan lahan proyek strategis itu siap untuk dibayarkan.
"Pada waktu dianggarkan, kondisi proyek ini beda-beda. Jalan tol, inginnya
skema dana talangan. Bendungan, sebagian besar konsepnya belum tentu dana
talangan. Bisa saja ada yang dibayarkan langsung."
Puspa tak menutup kemungkinan adanya tambahan proyek strategis nasional. Namun, dia mengatakan, dibutuhkan tambahan dana jika terdapat tambahan proyek. Menurut Puspa, anggaran LMAN tahun ini ditambah anggaran LMAN tahun lalu sebesar Rp 16 triliun baru bisa mendapai sekitar 70 proyek.
ANGELINA
ANJAR SAWITRI