Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kenalkan Lelang Pada Generasi Milenial, KPKNL Yogyakarta Ikut Semarakkan MOFEST 2019
Arifin Nurhartanto
Senin, 30 September 2019   |   229 kali

Yogyakarta – (28/9) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Yogyakarta berkolaborasi dengan Direktorat Hukum dan Hubungan Masyarakat Kantor Pusat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) berpartisipasi dalam perhelatan Ministry of Finance Festival (MOFEST) 2019 yang berlangsung di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Acara yang diselenggarakan oleh Biro Komunikasi dan Layanan Informasi, Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan Republik Indonesia, ini sebelumnya telah dilaksanakan di 4 (empat) kota besar, yaitu Pekanbaru, Pontianak, Kendari, dan Surabaya.

Acara yang diikuti oleh sebagian besar mahasiswa dari berbagai universitas di Yogyakarta ini menghadirkan choreographer, dancer, dan owner Mila Art Dance School, Mila Rosinta, musisi dan founder Jogja Hip Hop Foundation Marzuki “Kill The DJ”. Keduanya berbagi inspirasi serta pengalaman tentang bagaimana berkarya hingga ke kancah internasional dengan membawa budaya lokal dengan tema talkshow Local Go Global.

Selanjutnya dalam tema Future of Today, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hayu, Penghageng Tepas Tandha Yekti Keraton Yogyakarta, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Prop. D.I. Yogyakarta Dionysius Lucas Hendrawan, dan Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Prop. D.I. Yogyakarta  Heru Pudyo Nugroho, hadir menyampaikan Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Untuk Menuju Indonesia Emas 2045 dan bagaimana pemuda ikut berkontribusi serta turut mengawasi pembangunan negara.

 Talkshow diakhiri dengan pemaparan dari social entrepreneur Erix Soekamti tentang re-branding dan bagaimana menyadari potensi diri, menekuni kegemaran untuk menuju kesuksesan dan tips bagaimana menciptakan inovasi berwirausaha di tengah modernisasi industri musik. 

Penampilan menawan dari musisi legendaris Didi Kempot, menutup acara dengan sangat luar biasa. The Godfather of Broken Heart, julukan penyanyi yang mengaku telah menulis lebih dari 700 buah lagu tersebut, melantunkan tembang hitsnya yang mampu “membius” seluruh penonton MOFEST 2019 bergoyang dan bernyanyi bersama.

Terlepas dari acara utama MOFEST 2019, booth DJKN menjadi salah satu booth yang paling menyita perhatian peserta. Kuis Kahoot dan Tebak Harga serta Fun Auction merupakan atraksi menarik para peserta. Dengan limit harga mulai dari Rp. 5.000,00 dari beberapa barang yang dilelang berupa tas ransel, tumbler, speaker dan kain batik, Fun Auction menjadi atraksi unggulan dari booth DJKN.

Seluruh kegiatan di booth DJKN yang dirancang dan dikemas dengan gaya kekinian tersebut menjadi wadah untuk mensosialisasikan tugas dan fungsi DJKN secara umum kepada peserta yang sebagian besar merupakan generasi milenial Kota Yogyakarta. Dengan adanya MOFEST 2019 yang diselenggarakan di Yogyakarta ini, diharapkan bisa membuat DJKN dan khususnya KPKNL Yogyakarta lebih dikenal di mata masyarakat, terutama generasi milenial. 

 “Begitu pentingnya acara seperti MOFEST ini, yang secara langsung bisa menjadi salah satu sarana untuk memperkenalkan tusi DJKN ke masyarakat luas, kedepan harus lebih kita persiapkan lebih matang lagi, baik itu teknis di lapangan maupun penyebaran informasinya melalui media sosial yang kita punya,” pesan Kepala KPKNL Yogyakarta Marhaeni Rumiasih seusai acara tersebut. 

“MOFEST menjadi ruang bagi generasi muda untuk megeksplorasi dan menyampaikan aspirasi dalam pengelolaan #UangKita atau APBN. Untuk itu, kita harus mampu bergerak mengikuti perkembangan jaman dan merangkul generasi milenial agar kita tidak terlindas,” tambahnya. (Penulis/Fotografer : @rf/joehart)


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini