Belum lama ini
Kabupaten Brebes memperingati hari jadinya yang ke-343, tepatnya pada 18
Januari 2021. Kabupaten Brebes terletak di bagian utara paling barat Provinsi
Jawa Tengah yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Barat.
Menurut catatan,
dari 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Brebes merupakan kabupaten dengan jumlah
penduduk terbanyak dan memiliki wilayah terluas kedua setelah Kabupaten
Cilacap.
Kabupaten Brebes merupakan salah satu wilayah kerja Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tegal. Secara geografis wilayahnya berupa dataran rendah dan dataran tinggi. Di bagian utara didominasi dataran rendah yakni di pesisir Laut Jawa. Sementara di bagian selatan didominasi dataran tinggi/pegunungan. Daerah tertinggi berada di Kecamatan Sirampog (875 mdpl).
Direktorat
Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) c.q KPKNL Tegal mengelola kekayaan negara pada
142 satuan kerja (satker) di wilayah kerjanya, 46 diantaranya berada di Kabupaten
Brebes. Salah satu aset negara/Barang Milik Negara (BMN) berupa Jembatan
Sakalimalas atau Sakalibel dengan panjang 298 meter di Kecamatan Bumiayu,
Kabupaten Brebes yang sangat ikonik.
Capaian hasil lelang
di wilayah Kabupaten Brebes selama kurun waktu 2020 cukup besar. Rekening
Kas Negara bertambah Rp133.004.479,00, dari pelaksanaan lelang BMN termasuk
di dalamnya barang inventaris berkategori rusak berat yang laku terjual
senilai Rp11.378.700,00. Sedangkan hasil bersih dari Barang Milik Daerah (BMD)
barang inventaris atas barang rusak berat senilai Rp610.350.000,00
dan aset hak tanggungan dengan hasil bersih lelang Rp1.573.620.350,00.
Kabupaten Brebes terdiri dari 17 kecamatan, memiliki beragam sumber daya alam yang tak ternilai harganya dari berbagai sektor, baik hayati maupun non hayati yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Kabupaten Brebes pada khususnya.
Jika kita naik
kereta api ataupun melalui jalan tol dari Cirebon menuju Tegal, maka kita akan
menikmati hamparan luas lahan pertanian bawang merah. Mata pencaharian
penduduk Kabupaten Brebes, sebagian besar adalah petani bawang merah. Kualitas
bawang merah di Kabupaten Brebes sangatlah bagus, warnanya yang merah menyala,
rasanya lebih pedas dan lebih keras. Pasokan barang merah di Pulau Jawa dan
masyarakat Indonesia, salah satunya berasal dari Kabupaten Brebes. Sektor
pertanian bawang ini menyumbang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang
cukup besar di Kabupaten Brebes.
Dari sektor
peternakan, Kabupaten Brebes memiliki potensi makanan ternak
hijau-hijauan yang berlimpah, sehingga peternakan di Kabupaten Brebes pun
berkembang. Salah satu hasil olahan ternak yang dikenal dengan telor
asinnya, telor asin Brebes sangat dikenal, kuning telurnya berwarna jingga
hingga kemerahan dan rasanya yang nikmat, dan kini dibuat berbagai varian ada
telur asin bakar, panggang, abon bahkan kerupuk.
Dari sektor
pertanian, Kabupaten Brebes dikenal dengan bawang merahnya, bawang merah
merupakan komoditas unggulan, yang menjadi mata penacaharian utama bagi
petani di Brebes, dan menyumbang lebih dari 50 % Produk Regional Domestik Bruto
(PRDB) Kabupaten Brebes. Kualitas bawang merah sangat unggul dan menjadi salah
satu pasokan utama untuk masyarakat Indonesia.
Tidak kalah
menariknya, dari seni budaya, di Desa Kaliwadas, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten
Brebes merupakan sentra pembuatan alat musik rebana. Alat musik rebana
merupakan alat musik perkusi tradisi Islam, rebana ini dibuat secara turun
temurun oleh warga Desa Kaliwadas. Rebana dengan bentuknya yang indah dan suara
yang dihasilkan pun sangat enak didengar ini terbuat dari bingkai papan
bahan kayu berbentuk melingkar dan dengan satu sisi lainnya ditutup dengan
kulit kambing. Adapun kayu yang digunakan biasanya kayu sawo, sonokeling,
mangga dan lanban atau mahoni, namun karena yang mudah didapat kayu mangga,
maka kayu mangga lah yang digunakan. Wilayah pemasaran rebana ini tidak hanya
di Pulau Jawa, melainkan juga Sumatera, Kalimantan, Papua bahkan Malaysia dan
Brunei Darussalam.
Selain hal di atas
banyak sekali yang diproduksi dari Kabupaten Brebes dan banyak pula potensi
alam yang dapat digali dari Kabupaten Brebes. Seperti dari sektor perikanan,
sektor kehutanan, sektor wisata, sektor industri maupun sektor pertambangan.
Dari sektor
pertambangan berdasarkan temuan dari Kementerian Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM) diketahui memiliki cadangan batubara muda yang baru
dapat digunakan 50 hingga 100 tahun yang akan datang yang berada di Desa
Bentarsari, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes.
Pada tahun
2018 dilakukan proyek nasional eksplorasi Panas Bumi pada Desa
Kalibuntu, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, namun krena ternyata
hasilnya belum positif, maka ada kemungkinan di tahun 2021 ini eksplorasi panas
bumi ini akan dialihkan ke Kecamatan Sirampog.
Saat ini sedang
dikembangkan pula Kawasan Industri (KI) di Kabupten Brebes, yang ditargetkan
oleh Pemerintah Pusat, KI Brebes ini menjadi core-industry untuk
sektor industri tekstil dan produk tekstil, industri kulit dan alas kaki,
industri makanan dan minuman, industri mebel, serta industri farmasi dan alat
kesehatan.
Jayalah Kabupaten
Brebes, Jayalah KPKNL Tegal, Jayalah DJKN, Jayalah NKRI.
Penulis : Ratna
Astuti
Diolah dari
berbagai sumber.