Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Sorong > Artikel
Upaya Peningkatan Kinerja melalui Kegiatan JumPa DIA
Sidiq Pangestu Aji
Kamis, 11 Mei 2023   |   140 kali

Sumber daya manusia adalah semua manusia yang terlibat di dalam suatu organisasi dalam mengupayakan terwujudnya tujuan dari organisasi tersebut. Sumber daya manusia menjadi aset terbesar bagi banyak organisasi maupun perusahaan oleh karena itu kualitas sebuah perusahaan seringkali dapat dilihat dari kualitas sumber daya manusia yang ada didalamnya. Untuk mencapai kualitas sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh perusahaan maka dibutuhkan pengelolaan sumber daya manusia. Pengelolaan sumber daya manusia merupakan penyiapan dan pelaksanaan suatu rencana yang terkoordinasi untuk menjamin bahwa sumber daya (M. Hasibuan, 2000).

Sumber daya manusia yang ada dapat dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya untuk mencapai tujuan organisasi tersebut Tujuan organisasi dapat tercapai dengan adanya kerja sama antara seluruh sumber daya manusia yang menyokong organisasi tersebut. Kerja sama dapat terjalin dengan baik apabila komunikasi yang terjalin antar manusia berjalan dengan baik. Setiap penyokong organisasi membutuhkan aliran informasi melalui komunikasi. Untuk dapat membuat keputusan yang tepat dan bermanfaat diperlukan informasi yang berkualitas. Maka dari itu pemilihan cara menyediakan informasi menjadi hal penting dalam penyaluran informasi. Salah satu fungsi komunikasi dari atas kebawah adalah untuk Briefing (pengarahan). Briefing adalah memberikan penjelasan-penjelasan secara singkat atau pertemuan untuk memberikan penerangan secara ringkas. Biasanya briefing digunakan oleh para manajer atau pimpinan yang mengundang para karyawan atau tokoh-tokoh karyawan untuk menerima penjelasan penjelasan tertentu. Pada prinsipnya pengarahan yang dilakukan adalah pengarahan yang ada kaitannya dengan pelaksanaan tugas sesuai dengan tujuan organisasi (R. Wayne Pace dan Don F. Faules, 2005).

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sorong yang berlokasi di Kota Sorong Provinsi Papua Barat dengan wilayah kerja satu provinsi Papua Barat adalah salah satu kantor vertikal di bawah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kementerian Keuangan yang memberikan layanan terkait Pengelolaan Kekayaan Negara, Penilaian, Pengurusan Piutang Negara dan Pelayanan Lelang.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, KPKNL Sorong telah mengamalkan visi, misi, dan nilai kementerian keuangan. Salah satu nilai Kementerian Keuangan yang telah dilaksanakan yaitu “Satu Informasi Setiap Hari”. Nilai ini selaras dengan pentingnya penyaluran informasi dalam organisasi. KPKNL Sorong telah mengimplementasikan nilai ini dalam agenda sehari-hari melalui kegiatan One Day One Information. One Day One Information ini memiliki dampak signifikan bagi KPKNL Sorong yaitu:

1.     Membangun Budaya Disiplin

Disiplin adalah kesadaran dan kesediaan orang-orang untuk mentaati semua peraturan yang berlaku. Sikap disiplin ini sesuai dengan nilai kementerian keuangan “dua menit sebelum jadwal”. Dengan ini kita tidak hanya harus datang on time tapi juga harus sudah siap sebelum waktu dimulai. Disiplin ini artinya menghargai waktu yang telah diatur sedemikian rupa oleh organisasi. Dengan membangun budaya disiplin diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kerja organisasi dan menanamkan sifat tanggung jawab dan kepekaan sosial. Kegiatan One Day One Information yang rutin dilaksanakan di waktu yang telah dijadwalkan dapat menjadi sarana membangun dan mempertahankan budaya disiplin waktu pegawai. Jika dilaksanakan secara rutin pegawai akan terbiasa untuk bekerja sesuai dengan waktu yang disepakati.

Disiplin merupakan sikap yang wajib dimiliki oleh semua anggota organisasi. Tanpa kedisiplinan, manajemen pekerjaan terhambat dan produktivitas organisasi akan menurun. Apalagi pada organisasi sektor publik, ketidakdisplinan akan menghambat pelayanan publik dan menyebabkan ketidakpuasan pengguna layanan.

 

2.     Mengurangi Miskomunikasi

Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi, ide, atau gagasan yang dilakukan secara langsung (verbal) ataupun tidak langsung (nonverbal).  Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam keberlangsungan hidup manusia. Komunikasi menjadi salah satu kunci proses koordinasi dalam organisasi. Pada era digital saat ini, komunikasi dapat dilakukan melalui berbagai media. Dengan semakin berkembangnya teknologi, komunikasi tidak hanya dilakukan antar individu bahkan secara global. Pesan atau informasi dapat dengan mudah diakses oleh semua orang. Namun, terkadang arus pesan atau informasi tersebut sangat banyak sehingga kurang dapat dimengerti atau disalahartikan dan mengakibatkan kesalahpahaman informasi (miskomunikasi) One Day One Information mampu menjadi media komunikasi atau penyampaian informasi yang tepat untuk mendapatkan informasi. Penerima pesan atau informasi juga dapat langsung melakukan diskusi dan berkoordinasi.

 

3.     Menyatukan Visi, Misi, dan Tujuan Bersama

Organisasi terdiri dari anggota yang memiliki tingkat pendidikan yang berbeda, ideologi yang berbeda, serta latar belakang berbeda. Perbedaan ini adalah sebuah anugerah. Namun di dalam organisasi perbedaan ini dapat disatukan dengan visi, misi, dan tujuan Bersama yang ingin dicapai organisasi. Dengan adanya perbedaan ini akan semakin memperkaya persepsi dan solusi atas suatu permasalahan. Selain itu, perbedaan ini dapat melahirkan berbagai jalan untuk mencapai visi, misi, dan tujuan bersama. Untuk itu diperlukan suatu briefing (One Day One Information) sebagai sarana bertukar informasi dan berdiskusi guna untuk mencapai visi, misi, dan tujuan bersama. Selain itu, juga dilaksanakan pengucapan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan, Sepuluh Perilaku Utama Kementerian Keuangan, dan Lima Budaya Kerja Kementerian Keuangan oleh seluruh pegawai yang dimaksudkan agar setiap pegawai memahami visi, misi, dan tujuan bersama.

 

4.     Meningkatkan Sinergi

Sinergi adalah bentuk kerjasama yang dilakukan melalui kolaborasi masing-masing pihak. sinergi bukanlah berfokus keseragaman, melainkan keragaman atau perbedaan. Dengan demikian, dalam menjalankan sinergi harus saling mengisi dan melengkapi segala perbedaan demi mencapai hasil yang lebih maksimal. Bersinergi juga berarti saling menghormati dan mau berbagi segala perbedaan, pendapat dan rencana. Dengan kata lain, tidak boleh egois dalam bersinergi, melainkan berpikir sedemikian rupa agar mencapai tujuan bersama dan tidak ada pihak yang tersinggung atau dirugikan. Karena pada intinya, sinergi adalah tentang menghubungkan bagian-bagian yang terpisah.

Melalui kegiatan One Day One Information pegawai dapat menyampaikan informasi berkaitan dengan tugas fungsi dan rencana aktivitas kerja. Selanjutnya hal ini dapat membuka potensi sinergi dalam organisasi. Contohnya rencana kegiatan rapat atau focus group discussion (FGD) yang melibatkan pihak eksternal, unit teknis dapat bersinergi dengan sekretariat terkait administrasi persuratan, unit tata usaha terkait sarana dan prasarana, dan unit kehumasan terkait media komunikasi dan publikasi. Dengan sinergi aktivitas kegiatan dapat berjalan lancar dan lebih optimal.

 

5.     Mendorong Partisipasi Aktif Pegawai

Komunikasi dua arah adalah proses komunikasi yang lengkap. Dalam komunikasi ini, informasi mengalir dari pengirim ke penerima dan respons penerima kembali ke pengirim. Setiap informasi yang disampaikan dalam briefing (One Day One Information) diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif pegawai untuk memberikan feedback dan informasi tambahan. Selain itumendorong awareness seluruh pegawai terhadap isu-isu yang berkembang dalam organisasi sehingga dapat memunculkan ide, pendapat atau solusi baru. Dengan semakin aktif partisipasi pegawai maka semakin cepat pencapaian visi dan misi dan tujuan bersama.

Pada pelaksanaannya, kegiatan One Day One Information pada KPKNL Sorong telah berjalan dengan baik dan dilaksanakan secara rutin empat kali dalam seminggu. Kegiatan ini dilaksanakan secara tatap muka pada hari Senin dan secara daring pada hari Selasa, Rabu dan Kamis. Dengan kegiatan One Day One Information mampu memberikan kontribusi positif seperti membangun budaya disiplin, mengurangi miskomunikasi antar pegawai, mendorong partisipasi aktif setiap pegawai, meningkatkan sinergi, dan menyatukan visi, misi dan tujuan bersama.  

Namun, kegiatan One Day One Information dapat lebih dioptimalkan dengan menerapkan JumPa DIA (Jumat Pagi Disiplin, Informatif, dan Aktif).  JumPa DIA, sesuai dengan namanya “JumPa” yaitu bertemu secara tatap muka yang dilaksanakan pada Jum’at Pagi. Dengan pertemuan secara tatap muka dapat membangun hubungan relasi antar pegawai lebih akrab dan mampu mendorong sinergi. Sedangkan DIA terdiri dari Disiplin, Informatif, dan Aktif. Disiplin di sini lebih menekankan setiap pegawai dapat hadir di kantor lebih awal sehingga setelah mengikuti JumPa DIA menjadi semakin siap dan semangat bekerja. Informatif dimaknai media komunikasi atau sarana bertukar informasi mengenai tugas fungsi, rencana aktivitas kerja dan informasi lainnya. Aktif dimaksudkan setiap pegawai didorong memberikan feedback, ide, dan masukan pada informasi atau isu yang sedang berkembang.

Selain itu, agar berjalan lebih optimal kegiatan ini seyogyanya dilaksanakan secara singkat dan padat sehingga lebih efektif. Selain penyampaian informasi perlu dilaksanakan juga internalisasi nilai dan budaya organisasi melalui pengucapan Nilai-Nilai Kementerian Keuangan, Sepuluh Perilaku Utama Kementerian Keuangan, dan Lima Budaya Kerja Kementerian Keuangan oleh seluruh pegawai. Untuk menumbuhkan semangat kerja dapat dilakukan dengan menyanyikan lagu Mars Kementerian Keuangan atau Mars DJKN dan yel-yel atau jargon kebanggan organisasi oleh seluruh pegawai. Dengan begitu, kegiatan JumPa DIA dapat meningkatkan kinerja organisasi lebih optimal. Lebih lanjut lagi, kegiatan JumPa DIA juga dapat dikolaborasikan dengan kegiatan positif lain seperti Jum’at Sehat, Jum’at Bersih dan lain-lain.                                                                                  

 

Daftar Pustaka

Hasibuan, M., “Organisasi dan Motivasi: Dasar Peningkatan Produktivitas,” Jakarta: Penerbit Bumi Aksara, 2000

Pace, R. Wayne dan Faules, Don. F. Komunikasi Organisasi: Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan.(terjemahan). Bandung: Remaja Rosada Karya. 2005

www.bussiness2community.com. (2022, 14 Desember). Benefits Team Briefing. Diakses pada 07 Mei 2023, dari https://www.business2community.com/communications/benefits-team-briefing-0783044

 

(Penulis: Sidiq Pangestu Aji/KPKNL Sorong)

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini