Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kiat-kiat Public Speaking
Retno Nur Indah
Jum'at, 31 Maret 2023   |   638 kali

Setiap manusia dianugerahi kemampuan untuk bicara dan mengekspresikan sesuatu, hanya kadarnya yang berbeda pada masing-masing individu.  Ya, kemampuan dasar tersebut adalah komunikasi.  Salah satu bagian dari ilmu komunikasi adalah public speaking atau kemampuan berbicara di depan publik.  

Memang kemampuan setiap orang berbeda-beda dalam berbicara di depan umum, ada yang menarik, ada yang bisa menggelorakan semangat, atau ada yang bila kita mendengar orang tersebut berbicara, maka kita akan mengikuti semua sarannya.  Apakah ada cara agar kita dapat berbicara dengan menarik di depan umum?

Ternyata kemampuan untuk berbicara di depan umum atau public speaking dapat dipelajari.  Sebagaimana dijelaskan dalam materi Pengantar Public Speaking yang diterbitkan oleh Balai Diklat Kepemimpinan (Badiklatpim) Kementerian Keuangan, public speaking meliputi kegiatan penyampaian pesan di depan umum dengan struktur jelas, dengan gaya bahasa formal dengan persiapan matang.  Tujuannya adalah untuk mendidik, menghibur, memengaruhi, dan memberikan informasi.

Sebelum melakukan public speaking, sebaiknya kita membuat struktur public speaking.  Struktur ini akan memudahkan kita sebagai speaker atau pembicara untuk mengingat dan membuat lancar penyampaian pesan.  Struktur juga akan memudahkan audiens menangkap secara utuh pesan yang terstruktur.

Struktur public speaking adalah opening, body content, dan closing dengan komposisi  waktu 10-80-10 persen.  Waktu opening yang 10 persen harus dapat memikat audiens karena sangat berpengaruh apakah kita akan berhasil menyampaikan pesan atau tidak.  Porsi waktu body content harus kita kuasai karena akan menentukan pemahaman audiens dan pada porsi closing kita harus dapat menanamkan ingatan kepada audiens akan keberadaan kita dan materi yang telah kita sampaikan.  

Hal lain yang harus diantisipasi adalah mengatasi kegugupan. Gugup merupakan hal yang wajar yang dapat dialami setiap orang yang muncul karena keinginan kita untuk tampil tanpa cela atau biasa disebut the problem of perfection

Untuk mengelola rasa gugup kita perlu menyadari bahwa gugup itu normal. Cobalah untuk membuat tubuh dan pikiran merasa rileks. Berikan motivasi pada diri, visualisasikan kesuksesan, geser fokus di pikiran dan buatlah gerakan tubuh.  Seringkali gerakan tangan atau hand gesture sangat membantu mengurangi rasa gugup. 

Menurut Holler and Beatie, gerakan tangan atau hand gesture membantu meningkatkan nilai pesan lisan kita sebesar 60 persen.  Pembicara dan influencer terbaik mengetahui pentingnya penggunaan hand gesture dalam public speaking.  Jagalah agar gerakan tangan kita berada diantara dada sampai dengan pinggang karena jika terdapat gerakan di luar area tersebut akan nampak mengganggu.  Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah dengan berpenampilan sebaik mungkin karena penampilan yang rapi akan membantu meningkatkan rasa percaya diri kita.



Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini