Hari pelaksanaan Kementerian Keuangan Mengajar (KM) 6 di bulan November 2021 nanti pasti sangat dinantikan bagi para relawan yang telah mendaftar di KM 6. Bagi relawan yang pernah mengikuti kegiatan KM ini, pastilah menjadi sesuatu kegiatan yang membuat ketagihan. Hal ini dikarenakan KM merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan dan memberi arti, baik bagi relawan maupun sekolah. Kegiatan ini tidak hanya kita sebagai relawan menginspirasi para siswa, namun bahkan  menjadikan kita memperoleh inspirasi dari para siswa tersebut.           

Kegiatan KM merupakan kegiatan pada Kementerian Keuangan yang dilaksanakan tanpa menggunakan dana APBN. Kegiatan ini murni menggunakan dana dari para  relawan yang mendaftar pada program KM.  Para relawan mengajar tentang profesi yang ada pada Kementerian Keuangan dan nilai-nilai Kementerian Keuangan dengan semangat Kemenkeu Satu. Para relawan mengaktualisasikan diri dalam mengajar, menjadikan para siswa memiliki kepedulian terhadap keuangan negara, Kementerian Keuangan, serta kebanggaan sebagai Warga Negara Indonesia.

Pelaksanaan KM telah dilakukan selama 5 tahun berturut-turut. Pada 4 tahun pertama di mana bumi ini belum dilanda pandemi Covid19, semuanya terasa sangat menyenangkan. Relawan bisa mengajar di luar wilayah kerjanya dengan biaya sendiri tanpa membebani keuangan negara.  Bahkan kegiatan KM ini menjadi ajang eksplorasi mengajar dari pulau satu ke pulau lainnya, ajang reuni untuk bisa berkumpul dengan insan Kemenkeu dari berbagai eselon I, bahkan menjadikan ajang  mengajar di kampung halaman. Ikatan persaudaraan dalam kegiatan ini sangatlah erat,  Kemenkeu Satu sangat dirasakan ketika melaksanakan KM. Pertemuan-pertemuan untuk persiapan pun dilakukan di kantor satu ke kantor lainnya bahkan di rumah makan atau kafe.  Semua terasa menyenangkan dan kegiatan briefing serta refleksi menjadi ajang silaturahmi yang sangat berarti.  Terlebih lagi ketika hari pelaksanaan mengajar, sangat luar biasa. Antusiasme para siswa, guru dan terlebih lagi para relawan sangat terasa.

Sebelum pandemi, kegiatan mengajar dilaksanakan pada SD dan biasanya SD Negeri. Pada saat mengajar kita dihadapkan dengan para siswa dengan karakteristik yang berbeda-beda.  Ada yang selalu ingin cari perhatian, ada yang malu-malu, ada yang selalu ingin tampil nomor satu, dan ada yang senang bermain saja.  Namun semua itu harus dapat dikendalikan dengan baik.  Sebagai pengajar, kita harus pandai mengambil hati para siswa. Ketika ditanya apa cita-cita anak-anak, mereka pasti menjawab ingin menjadi dokter, insinyur, tentara, polisi, guru dan profesi yang umum lainnya. Nah di sini kita memperkenalkan profesi lain, yakni profesi yang ada pada Kementerian Keuangan seperti Pelelang, Juru Sita, Penilai Pemerintah, Pengelola Kekayaan Negara, Auditor, Akuntan, Pemeriksa Pajak, Pemeriksa Bea Cukai dan lain-lain profesi di Kementerian Keuangan. Bagi insan DJKN, tentunya simulasi lelang menjadi sesuatu yang menarik bagi para siswa, mereka berebut untuk menjadi pemenang lelang. Hal tersebut sangat menyenangkan bagi anak-anak. Materi lain yang penting untuk disampaikan adalah memberikan ilmu pengetahuan tentang APBN, cinta tanah air, cinta kebersihan, jiwa gotong royong dan memberikan motivasi untuk berkontribusi untuk negeri. Hal lain yang menyenangkan bagi para siswa adalah kehadiran videografer dan fotografer.  Biasanya mereka selalu didekati oleh para siswa, bertanya tanya tentang kamera yang mereka bawa, lalu mereka ingin di-video maupun difoto oleh videografer maupun fotografer tersebut. 

Kemudian pada tahun 2020 di mana dunia mengalami Pandemi Covid19, kegiatan KM pun tidak bisa dilakukan secara tatap muka langsung, semua dilakukan secara daring. Kegiatan perrtemuan persiapan, pelaksanaan mengajar hingga refleksi, semua dilakukan secara daring, namun demikian bukan halangan bagi para relawan untuk tetap berbagi dalam kegiatan KM ini. Banyak kelebihan dari kegiatan KM secara daring ini, di mana kita bisa mengajar ke berbagai tempat di suatu sekolah.  Siswa pun tentunya memperoleh cerita dari berbagai kota antar provinsi bahkan antar pulau yang menunjukan keanekaragaman Indonesia.

Kegiatan Kementerian Keuangan Mengajar secara daring menjadikan Ibu Menteri Keuangan RI, Ibu Sri Mulyani dapat mengajar pada tempat kedudukannya di ruang kerja tanpa mengganggu aktivitas penting lainnya.  Demikian pula dengan para pejabat Eselon I dan relawan KM lain yang dapat mengajar dari tempat bekerja dan mengajar pada sekolah nun jauh di sana. Sejak masa pandemi, kegiatan KM tidak hanya dilaksanakan di SD, namun melibatkan pula jenjang  SMP dan SMA, baik negeri maupun swasta yang menjadi objek dalam mengajar. 

Kegiatan KM di masa pandemi tentunya akan memberikan wawasan tentang tantangan pendidikan di masa pandemi yang sangat terbatas serta peran penting pendidik di masa pandemi. Sebagai insan Kementerian Keuangan, marilah kita berbagi ilmu, sehingga hidup penuh manfaat untuk anak negeri.  Ayo daftar segera menjadi Relawan Kementerian Keuangan Mengajar 6, Dari Kami Untuk Negeri.

Penulis : Ratna Astuti