Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Tetap Semangat Ditengah Cuaca Yang Kurang Bersahabat
Emmi Br Ginting
Senin, 20 November 2017   |   382 kali

Padang Sidimpuan (15/11/2017) – Tim Penilai Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Padang Sidimpuan yang diketuai Abdul Ali Pulungan dengan anggota Tri Wibowo melaksanakan Penilaian Kembali Barang Milik Negara (BMN) pada Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Teluk Dalam di Pulau Tello, Cabang Rumah Tahanan (Cabrutan) Pulau Tello, Madrasah Ibtidayah Negeri (MIN) Sinaru dan Unit Pelayanan Pelabuhan (UPP) kelas III Pulau Tello, pada 7-14 Nopember 2017.

Perjalanan dari Kota Padang Sidimpuan menuju Pulau Tello dilakukan dengan perjalanan darat, udara dan laut. Namun perjalanan tim kali ini diiringi dengan hujan disertai dengan angin yang cukup kencang.

Penilaian Kembali adalah proses revaluasi sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan yang metode penilaiannya dilaksanakan sesuai Standar Penilaian. Penilaian Kembali ini dilaksanakan dalam rangka mewujudkan penyajian nilai Barang Milik Negara/Daerah pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat/Daerah yang akuntabel sesuai dengan nilai wajarnya, serta dalam rangka mewujudkan pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah yang berdaya guna. Hal ini sesuai dengan amanah Peraturan Presiden Nomor 75 tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan pelaksanaannya berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Kembali Barang Milik Negara.

Pada tahun 2017 ini KPKNL Padang Sidimpuan mempunya target menyelesaikan penilaian kembali sebanyak 1.132 bidang tanah dan bangunan. Target itu tersebar diseluruh wilayah kerja KPKNL Padang Sidimpuan.

Perjalanan  tim kali ini dimulai dengan perjalanan darat dari Padang Sidimpuan menuju Bandara Sibolga Pinang Sori dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Dari bandara Sibolga Pinang Sori naik pesawat menuju bandara Lasondre dengan waktu tempuh 50 menit. Sepanjang perjalanan hujan dan angin menyertai. Setibanya di bandara Lasondre perjalanan dilanjutkan ke Pulau Tello naik speed boat dengan waktu tempuh 20 menit. Namun karena cuaca yang masih kurang bersahabat tim harus menunggu sekitar 3 jam baru berangkat ke Pulau Tello.

Tim Penilai melakukan survey terhadap BMN berupa tanah/bangunan didampingi pengurus barang masing-masing satuan kerja. Dari hasil survey maka ditemukan BMN Cabjari Pulau Tello sebanyak 3 bidang tanah dan 4 bangunan, Cabrutan sebanyak 1 bidang tanah dan 9 bangunan, MIN Sianuru 1 tanah dan 5 bangunan. Sedangkan BMN milik UPP Pulau Tello ada 2 bidang tanah dan 25 bangunan di Pulau Tello dan ada 1 bidang tanah dan 4 bangunan di Pulau Hibala. Pulau Hibala ini ditempuh 3 jam perjalanan dari Pulau Tello dengan menggunakan speed boat.

Selain melakukan survei tim penilai juga mencari informasi yang diperlukan dalam menetapkan nilai wajar objek yang telah disurvei. Selanjutnya tim menyusun laporan penilaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Selama melakukan tugas penilaian kembali ini hampir setiap hari diguyur hujan," ujar Wibowo anggota Tim Penilai. Lebih lanjut Wibowo mengungkapkan bahwa sempat meragukan pesawat tidak dapat terbang pada jadwal pulang sambung Ali Pulungan. "Namun kita tetap bersyukur walaupun cuaca buruk pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik dan pulang tepat waktu. Selalu ada senyum dan semangat baru buat pengalaman indah dalam mempersembahkan nilai untuk negeri," ujarnya dengan penuh semangat.

(Naskah & Foto : Tim penilai & HI)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini