Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Tingkatkan Daya Jual Lelang UMKM Arwana, KPKNL Pontianak Menyelenggarakan Aanwijzing
Ferawati Anggraeni
Rabu, 23 Maret 2022   |   332 kali

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pontianak melaksanakan kegiatan Aanwijzing terhadap salah satu produk dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yaitu Ikan Arwana, pada hari ini, Rabu (23/3).

Memperingati 114 tahun Lelang Indonesia, Direktorat Jenderal kekayaan Negara (DJKN) melalui KPKNL akan menyelenggarakan lelang UMKM serentak di seluruh Indonesia. Lelang UMKM akan dilakukan setiap bulan disepanjang tahun 2022 dan kick off kegiatan akan diadakan pada tanggal 24 Maret 2022.

Sebelum diadakan lelang, terlebih dahulu dilakukan Aanwijzing atau pemberian penjelasan mengenai objek lelang. KPKNL Pontianak melakukan Aanwijzing Lelang Ikan Arwana super red yang menjadi salah satu objek lelang besok. Ikan Arwana super red merupakan hewan endemik Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Hewan ini termasuk ke dalam hewan yang hampir punah di alam.

Mengangkat tagline Kemenkeu Satu Dukung Lelang UMKM, kegiatan Aanwijzing dilakukan secara daring. Kegiatan ini juga merupakan preliminary action dari joint programme Kemenkeu Satu di Provinsi Kalimantan Barat dalam pemberdayaan UMKM.

Membuka kegiatan Aanwijzing, Imik Eko Putro, Kepala Perwakilan Kemenkeu Provinsi Kalimantan Barat memberikan opening remarks. “Kementerian Keuangan sangat mendorong UMKM, ini bukan hanya sebagai slogan tetapi diwujudkan dengan konsep yang nyata mulai dari segi pembiayaan, pembinaan dan juga pemasaran seperti kegiatan Lelang UMKM”. Harapannya, kegiatan lelang UMKM menjadi langkah awal kolaborasi Kementerian Keuangan di Kalimantan Barat untuk menguatkan pemberdayaan UMKM khususnya di Kalimantan Barat.

Acara dilanjutkan dengan keynote speech dari Kepala Kanwil DJKN Kalimantan Barat, Edward UP Nainggolan. Edward menyampaikan bahwa kehadiran Negara bukan hanya sekedar formalitas saja. “Lelang UMKM merupakan pintu awal untuk bekerjasama dengan Stakeholder. Kita bisa memperkenalkan produk UMKM Kalimantan Barat kepada masyarakat luas” ujarnya.

Kegiatan  Aanwijzing Lelang UMKM Arwana dipandu oleh Pelelang Ahli Muda KPKNL Pontianak, Budi Satrio. Adapun Narasumber yang memberikan penjelasan mengenai UMKM Ikan Arwana ini adalah Chandra A. S Wibowo, Kepala KPPN Putussibau selaku Pembina UMKM di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Robertus Benny Wiranata selaku penjual Ikan Arwana dan Yosep selaku pemilik jasa pengiriman Ikan Arwana. Kegiatan Aanwijzing dipenuhi oleh Antusias calon Peserta Lelang, hal tersebut dilihat dari banyaknya pertanyaaan yang dilontarkan kepada Narasumber, terkait mekanisme lelang, spesifikasi ikan dan pengiriman produk yang terbilang sangat unik karena merupakan makhluk hidup.

Robert menjelaskan bahwa Ikan Arwana yang akan di dilelang memiliki ukuran dan grade yang berbeda-beda sehingga memiliki limit yang beragam. Selanjutnya, Yosep menyampaikan teknis pengiriman yang sudah dilengkapi dengan surat-surat legalitas dan juga sertifikat. Lebih jauh, Yosep menambahkan jika Arwana akan disuntik micro chip yang terdiri dari 10-15 angka sebagai tanda pengenal ikan sebelum dikirimkan. Sebagai persiapan pengiriman, setiap Ikan harus berpuasa selama 7 (tujuh) hari. Disampaikan juga bahwa harga lelang belum termasuk harga pengiriman, pengurusan surat-surat dan juga pajak. Jasa pengiriman juga memberikan garansi penuh apabila ikan mati ketika dalam perjalanan menuju bandara tujuan. Dengan syarat harus ada video ketika unboxing.

Lelang Arwana diharapkan menjadi tonggak untuk lelang Arwana pada periode selanjutnya. Selain Ikan Arwana super red, akan ada produk lain seperti kosmetik, aksesori, makanan dan juga pesawat tanpa awak yang tentu tidak kalah menarik. Lelang berkontribusi memulihkan dan mendorong bangkitnya pelaku UMKM Indonesia dari dampak pandemi Covid-19. 114 tahun lelang, pulih dan bangkit Bersama Lelang Indonesia.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini