Work-life
balance mungkin tidak lagi
menjadi istilah asing bagi masyarakat saat ini karena segelintir media sudah
pernah membahas mengenai hal ini. Work
life balance termasuk benefit yang diinginkan oleh pegawai ketika mencari
pekerjaan sebab selama ini banyak pegawai yang mengalami bornout ketika bekerja sehingga mereka ingin mencapai work life balance secara baik. Adapun
salah satu upaya yang dilakukan untuk menuju tercapainya work life balance dalam bekerja adalah melalui time blocking. Time blocking ini menjadi metode manajemen waktu
yang dapat menjadi trik agar dunia kerja dan kehidupan pribadi dapat berlangsung
seimbang. Sebelum melangkah lebih jauh mengenai istilah time bloking, perlu diketahui secara lebih jelas dulu terkait
definisi dari work life balance.
Apa
Itu Work Life Balance?
Definisi work life balance sendiri berdasarkan Septiani et al (2023:162) merupakan kondisi ketika seseorang memiliki kemampuan dalam penyesuaian, penyeimbangan, dan pembagian pekerjaan, serta tanggung jawab rumah tangga dengan lainnya sehingga tidak didapatkan konflik diantara lingkungan keluarga dengan lingkungan kerja serta menunjang peningkatan semangat, produktivitas, juga kesetiaan pada lingkungan kerja. Work life balance ini menjadi situasi keseimbangan kerja dan hidup berupa tingkat kepuasan seseorang dalam menjalankan berbagai peran dalam kehidupannya baik di tempat kerja maupun luar pekerjaan. Dari definisi bisa kita tarik kesimpulan jika work life balance adalah keseimbangan seseorang dalam menjalani kehidupan dan pekerjaannya. Pada konsep keseimbangan, satu hal yang cukup penting dan menjadi kunci tercapainya work life balance adalah mengenai waktu. Waktu yang kita miliki dalam menjalani kehidupan harus dibagi secara adil antara waktu untuk fokus bekerja tanpa gangguan kehidupan pribadi dan waktu untuk menjalani kehidupan pribadi tanpa dibayangi pekerjaan. Pembagian waktu yang tepat dalam mencapai work life balance salah satunya dapat diwujudkan melalui metode time blocking. Lantas, bagaimana metode time blocking ini bisa diterapkan untuk mencapai work life balance dalam bekerja?
Metode Time Blocking untuk Menuju Work Life Balance
dalam Bekerja
Metode time blocking dianggap
sebagai metode yang bermanfaat untuk mengatur jadwal. Time blocking yaitu
metode manajemen waktu yang dilangsungkan melalui pembagian waktu yang dimiliki
dalam sejumlah “blok” kecil sebagai pembagian waktu. Metode ini juga diartikan
sebagai metode yang digunakan ketika seseorang memblokir sejumlah waktu
misalnya beberapa menit maupun hitungan jam yang ditujukan untuk mengerjakan
pekerjaan tertentu dan tidak diganggu hal lain. Dalam time blocking
memprioritaskan tugas adalah kuncinya. Alasan sederhana mengapa time blocking
efektif karena manusia sejatinya membutuhkan pembatas dalam mengerjakan
sesuatu. Jika tidak, seseorang akan terjerumus dalam konsep penyelesaian sebuah
tugas akan mengikuti waktu yang tersedia. Metode ini bisa menjadi cara yang
tepat bagi kita dalam menjadi seseorang yang disiplin dan bisa memanajemen
waktu secara bijak.
Dalam bidang pekerjaan, time blocking ini sangat membantu kita
agar bisa menyelesaikan job desk bekerja
dengan terarah sehingga dapat terselesaikan secara tepat waktu. Alhasil, kita
pastinya dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai jam kerja dan tidak terbebani
adanya lembur yang menganggu waktu maupun kehidupan pribadi yang kita miliki. Time blocking ini akan membantu kita
untuk secara tegas tidak bekerja setelah waktu yang ditetapkan walaupun
pekerjaan yang dilakukan belum selesai. Meskipun
demikian, kita juga harus memahami secara tepat teknik time blocking ini sehingga dalam selama jam bekerjanya misalnya 8
jam, maka kita juga harus produktif selama jam bekerja tersebut. Dalam hal ini,
kita dapat membuat to do list selama
8 jam kerja tersebut, dengan membagi blok waktu dimana pada setiap blok waktu
kita harus menyelesaikan tugas tersebut hingga selesai kemudian pada blok waktu
berikutnya juga dapat melakukan pekerjaan yang tepat pada waktu yang tepat.
Untuk mewujudkan keseimbangan
diantara kehidupan kerja dan pribadi, kita memang harus pandai membagi waktu
dan energi secara tepat terutama mengatur ulang jam kerja. Pastikan dalam
bekerja, kita tidak bekerja dengan overtime
sehingga bisa melakukan aktivitas lain selain pekerjaan. Time blocking ini bisa menjadi cara yang
mendorong tercapainya work life balance kita
dalam bekerja karena mampu mengalokasikan waktu dalam bekerja, menjalani
kehidupan pribadi ataupun keluarga. Dengan begitu, akan terwujud keseimbangan
yang dapat membuat kita menjadi lebih bersemangat dan bahagia.
Penulis : Lunda Nine Aleva Pelaksana Seksi Hukum dan
Informasi
Referensi :
Septiani, S., Senoaji, F., Maghfirah, N., Martha, D., Agustina, A., Solihat, I., Chandra, F., Musdalifah, Rachmat, A., Gusnafitri, Awa, Baqi, M. P. A., Meliana, Sugina, Laila, N., Nurrokhim, I., Soleh, O., & Solihin, I. (2023). Manajemen Kompensasi. Sada Kurnia Pustaka.