Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Harmoni Batik untuk Kemajuan: Kemenkeu Satu Kolaborasi dengan Museum Batik Pekalongan Gelar Talk Show dan Lelang UMKM
Ely Sri Mardiyani
Rabu, 26 Juli 2023   |   95 kali

Pekalongan -  Selasa (25/07), KPKNL Pekalongan sebagai bagian dari Kementerian Keuangan Satu (Kemenkeu Satu) dengan dukungan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan bekerjasama dengan Museum Batik Kota Pekalongan mengadakan  talk show dan lelang batik UMKM. Kegiatan yang diselenggarakan bertepatan dengan Hari Jadi Museum Batik yang ke-17 ini merupakan bagian dari program stakeholder engagement Kementerian Keuangan yang bertujuan untuk melibatkan masyarakat dan para pemangku kepentingan dalam mendukung kemajuan organisasi.

Stakeholder engagement memiliki peran krusial dalam mencapai kesuksesan dan berkelanjutan bagi organisasi. Saat ini, masyarakat lebih peduli terhadap isu-isu lingkungan, sosial, dan etika dalam aktivitas perusahaan atau pemerintahan. Dengan keterlibatan masyarakat, organisasi dapat menghindari potensi konflik, membangun kepercayaan, dan menciptakan hubungan positif dengan para pemangku kepentingan. Melalui kolaborasi dengan Museum Batik Kota Pekalongan, Kemenkeu Satu berupaya menjalin sinergi untuk memajukan batik dan UMKM secara keseluruhan.

Talk show yang diadakan mengambil tema "UMKM, Batik, dan Perekonomian Indonesia" digelar di Aula Museum Batik Kota Pekalongan. Acara tersebut menghadirkan narasumber Prof. Dr. Hendrawan Supratikno, Anggota Komisi XI DPR RI, dan Hj. Inggit Soraya, S.Sn, Ketua Dekranasda Kota Pekalongan. Hadir juga dalam acara ini perwakilan Kemenkeu Satu di lingkungan Provinsi Jawa Tengah, Kepala Museum Batik Kota Pekalongan, perwakilan dari sektor perbankan, pelaku usaha batik Pekalongan, serta akademisi jurusan batik. 

Akhmad Asror, M.Hum, Kepala Museum Batik Kota Pekalongan, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan partisipasi Kemenkeu Satu dalam merayakan Hari Jadi Museum Batik Kota Pekalongan yang ke-17, sehingga acara tersebut menjadi lebih meriah.

Tri Wahyuningsih Retno Mulyani, Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DIY turut hadir dan memberikan keynote speech. "Kemenkeu Satu aktif mendukung pertumbuhan UMKM melalui digitalisasi dan globalisasi untuk mencapai Indonesia Maju. DJKN, sebagai bagian dari Kemenkeu Satu, memiliki program Kedai Lelang UMKM sebagai alternatif penyaluran dan pemasaran produk UMKM." ujarnya. 

Prof. Dr. Hendrawan Supratikno dalam paparannya berjudul "UMKM Pasca-Covid: Menciptakan Momentum Baru" menyampaikan bahwa UMKM memainkan peran penting dalam menyerap tenaga kerja yang besar, mencakup daerah terisolir, berfungsi sebagai ajang pelatihan kewirausahaan, dan memiliki hambatan masuk dan keluar yang rendah. Namun, UMKM juga menghadapi tantangan besar, sehingga perlu mencari "Game Changers" agar tetap bertahan dan berkembang.

Sementara Hj. Inggit Soraya, S.Sn, membahas Peran Dekranasda dalam pengembangan UMKM di Kota Pekalongan. "Dalam upaya meningkatkan kinerja UMKM, Dekranasda Kota Pekalongan banyak memberikan pelatihan-pelatihan  dan memfasilitasi UMKM untuk dapat meningkat ke jenjang lebih tinggi. Fasilitas tersebut antara lain berupa showroom representative, ruang live shopping, pelatihan digital marketing, kemasan, ecoprint, industri ramah lingkungan, serta berbagai promosi pameran lokal dan nasional, serta pendampingan, monitoring, dan evaluasi bagi UMKM." ungkap Inggit. 

Puncak dari acara tersebut adalah sarasehan yang diisi dengan peragaan busana batik Kota Pekalongan dan lelang produk UMKM yang dipimpin oleh pejabat lelang, Eka Widayanta. (Penulis: Ely Sri M)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini