Dialog Kinerja Organisasi (DKO) merupakan komunikasi formal antara pemilik peta strategi dengan pejabat dan pegawai di unit kerjanya untuk mendiskusikan pencapaian strategis, kinerja, risiko, dan rencana aksi organisasi yang dilaksanakan secara terstruktur dan berkala. Sesuai dengan KMK Nomor 590/KMK.01/2016 tentang Pedoman Dialog Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan, Seksi Kepatuhan Internal KPKNL Pangkalan Bun melaksanakan DKO Triwulan I Tahun 2021 pada Kamis (01/04). DKO dilaksanakan secara virtual melalui video conference Zoom Meeting.

Rapat diawali oleh arahan Kepala Kantor Navis Zikra. Dalam arahannya, Navis mengingatkan kepada seluruh pegawai jangan lengah dalam mencapai target yang telah ditentukan walaupun masih pada Triwulan I. Beliau juga menambahkan pentingnya sinergi yang baik di dalam organisasi sebagai terlaksananya seluruh tugas dan fungsi KPKNL Pangkalan Bun.

Agenda pertama DKO adalah pemaparan capaian IKU Triwulan I oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal Nur Indiyah Retno Palupi. Setiap pemaparan IKU juga diberikan feedback oleh tiap Kepala Seksi yang menjadi penanggung jawab utama IKU tersebut. Dapat disimpulkan bahwa NKO KPKNL Pangkalan Bun pada Triwulan I masih kuning dikarenakan terdapat IKU yang abu-abu dan merah. Terdapat 8 IKU abu-abu yang target Triwulan I nya masih kosong dan 1 IKU merah dari Piutang Negara. Diharapkan untuk 3 triwulan ke depan, IKU yang masih belum optimal dapat tercapai dan terealisasikan.

Agenda selanjutnya yaitu pembahasan rencana kerja dan mitigasi risiko terhadap seluruh indikator kinerja di KPKNL Pangkalan Bun. Dalam pembahasannya, seluruh hal-hal yang berpotensi menjadi kendala dalam pencapaian kinerja diidentifikasi. Kendala-kendala yang berpotensi terjadi memiliki tingkat risiko yang berbeda-beda, sehingga penanganannya harus diarahkan secara spesifik ke masing-masing kendala. Diharapkan dengan adanya rencana kerja dan mitigasi risiko ini target 2021 dapat tercapai dengan optimal.

Dengan adanya DKO tiap triwulan, diharapkan terjalinnya sinergi antar pegawai agar tercapainya target 2021 yang telah direncanakan.