Rabu (8/9), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan
Lelang (KPKNL) Pamekasan mengadakan dua agenda rutin, yaitu agenda mingguan
sharing session dan agenda bulanan morning call untuk bulan September
2021. Dua kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam rangka berbagi
informasi sekaligus sebagai wadah diskusi yang berkaitan dengan menyiapkan
strategi dan mengatasi kendala dalam pencapaian target yang telah ditetapkan.
Kegiatan diawali dengan sharing session pada
pukul 08.00 WIB. Sharing session hari ini membahas
tentang “onḍhâgghâ bhâsa (tingkatan bahasa Madura)”. Dipilihnya topik
bahasan ini merupakan salah satu wujud menghargai budaya Madura,
mengingat hal ini dikarenakan letak geografis KPKNL Pamekasan yang berada di
Pulau Madura, setiap pegawai hampir pasti berinteraksi langsung dengan
masyarakat asli Madura.
Narasumber dalam sharing session kali ini
adalah Ristalina Putri (Ina) dan Susanti Stia Wardani (Santi) yang
merupakan PPNPN/Honorer di KPKNL Pamekasan. Ina menjelaskan
bahwa secara garis besar terdapat tiga tingkatan bahasa Madura.
Pertama “onḍhâgghâ bhâsa enjâ’ iyâ (bahasa lumrah/kasar)” yang
dipergunakan sehari-hari antar teman sebaya, orang tua terhadap anaknya, guru
terhadap murid, dan kyai terhadap santri-nya. Kedua “onḍhâgghâ bhâsa
engghi enten (bahasa tengah/campuran)” yang dipergunakan antar teman sebaya,
sesama saudara, istri dan suami, dan mertua terhadap menantu. Ketiga “onḍhâgghâ
bhâsa ènghi bhunten (bahasa halus)” yang dipergunakan antar teman sebaya
yang sama-sama sepuh, anak terhadap orang tua, murid terhadap guru, dan santri
terhadap kyai-nya.
Seusai kegiatan sharing session, acara
dilanjutkan dengan morning call yang dipandu langsung oleh Dwi Nugroho salaku
Kepala seksi Kepatuhan Internal. Morning call kali ini membahas beberapa
hal penting, di antaranya yaitu monev capaian kinerja, pengendalian
internal dan pengelolaan risiko s.d. bulan Agustus 2021, evaluasi rencana kerja
masing-masing Seksi/Subbagian, serta pembahasan hal-hal lainnya.
Walaupun kegiatan morning call diadakan maraton setelah
kegiatan sharing session, hal ini ternyata tidak menyurutkan
semangat pegawai KPKNL Pamekasan untuk menyimak paparan materi yang disampaikan
oleh Dwi Nugroho. Tampak pada saat sesi diskusi, para pegawai aktif
menyampaikan pendapatnya guna mencari solusi dan strategi dalam pencapaian
target kinerja periode berikutnya.
Selain mendiskusikan hal teknis tentang capaiaan
kinerja, pada morning call kali ini dibahas juga
persiapan KPKNL Pamekasan dalam mengikuti penilaian Zona Integritas menuju
Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBBM) di periode yang akan datang. Hal ini merupakan tindak lanjut
dari program yang telah di tetapkan oleh Kantor Pusat DJKN. Sebagai informasi,
pada tahun 2020 KPKNL Pamekasan telah memperoleh predikat Zona Integritas
menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI-WBK). Sebagai upaya untuk terus
meningkatkan kualitas pelayanan, KPKNL Pemekasan akan mengikuti program
penilaian ZI-WBBM di tahun 2022.
Kegaiatan sharing session dan morning
call kali ini berlangsung hingga pukul 11.00 WIB. Di pengujung
acara Harmaji mengingatkan kepada setiap pegawai untuk senantiasa
disiplin dalam menjalankan tugas. “Ke depan akan semakin banyak tantangan
pekerjaan yang harus dikerjakan, tetap disiplin dan juga tetap semangat,” pesan
Harmaji menutup kegiatan kali ini.
(Seksi HI KPKNL Pamekasan)