Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Palu > Berita
Universitas Tadulako Beri Testimoni Usai Lelang Bongkaran Laku Tinggi
Angger Dewantara
Jum'at, 30 April 2021   |   200 kali

Palu (27/04), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palu melaksanakan lelang Barang Milik Negara (BMN) milik Universitas Tadulako. Lelang diselenggarakan oleh Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Palu sebagai tidak lanjut dari surat persetujuan penghapusan BMN yang dikeluarkan oleh Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN) KPKNL Palu. Penghapusan terhadap BMN dilakukan akibat kondisi BMN yang sudah dikategorikan rusak berat akibat bencana alam gempa bumi di Palu di tahun 2018 silam.

 

Barang yang menjadi objek lelang tersebut adalah bongkaran dari bangunan gedung kantor Universitas Tadulako. Nilai Limit lelang sebesar 426 jutaan, lelang yang dipimpin oleh Pejabat Lelang KPKNL Palu, Jahantus Banjarnahor berhasil terjual dengan penawaran tertinggi sebesar 465 juta rupiah. Lelang dilaksanakan dengan mekanisme close-bidding secara online pada laman lelang.go.id. Lelang dihadiri oleh Muhammad Sofiyan, Sub. Koordinator BMN Universitas Tadulako yang juga selaku Pejabat Penjual serta Yunus sebagai saksi dari pihak penjual (Universitas Tadulako).

 

Pada kesempatan tersebut, Sofiyan menyampaikan bahwa ini pertama kali Ia sebagai operator BMN melakukan penghapusan BMN melalui lelang KPKNL. Universitas Tadulako memberikan apresiasi yang tinggi kepada KPKNL Palu sehingga lelang dapat terlaksana dengan baik. 


“Sebelumnya saya  ragu untuk melakukan pengajuan permohonan lelang, karena ini merupakan pertama kali bagi saya. Namun KPKNL Palu memberikan asistensi dan arahan yang sangat detil. Pertama kali saya diarahkan untuk membuat akun lelang, hingga keperluan untuk melengkapi berkas persyaratan, semuanya kami lakukan atas asistensi dan arahan dari KPKNL Palu, sehingga kami merasa proses yang dilakukan semakin mudah.” ujar Sofiyan memberikan testimoni.

 

“Alasan mengapa kami melakukan asistensi sedini mungkin terkait pelaksanaan lelang ini agar semua tahapan lelang yang kami laksanakan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.” kata Jahantus Banjarnahor.


Asistensi yang dilakukan KPKNL Palu hingga proses pasca lelang, tujuan asistensi ini dilakukan selain memudahkan stakeholder, juga sebagai usaha KPKNL memastikan agar berkas permohonan lelang lengkap dan sesuai. 

 


“Saya ingin semua lelang yang akan kami ajukan dapat laku terjual, Universitas Tadulako masih memiliki BMN yang akan dimohonkan untuk dilelang. Saya berharap asistensi KPKNL Palu terus dilakukan, karena hal tersebut sangat membantu kami dalam melengkapi berkas permohonan. Ini merupakan pelayanan saling menguntungkan.” tambah Sofiyan.



Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini