Rabu, 26 Juni 2019, bertempat di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Pantoloan telah dilaksanakan kegiatan Pemusnahan Barang Milik Negara (BMN). Sebanyak 32 kali penindakan selama tahun 2018 berupa Hasil Tembakau (Rokok) dan Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) dalam negeri, yang berjumlah 380.460 batang rokok illegal dan 86.987 botol MMEA diantaranya berasal dari putusan Mahkamah Agung  nomor 670/PDT/2015 Tanggal 17 Desember 2015 yang ditindaklanjuti oleh putusan a.n Menteri Keuangan, Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi. Nomor: S-107/MK.6/KN.5/2019 Tanggal 12 Maret 2019 yang status penyelesaiannya untuk dimusnahkan. Pemusnahan ini dilakukan setelah  SK persetujuan Pemusnahan a.n Menteri Keuangan dikeluarkan oleh KPKNL Palu, Nomor: S-62/WBC.18/KPP.MP.01/2018 dan S-63/WBC.18/KPP.MP.01/2018 pada tanggal 15 Mei 2018.

Barang Kena Cukai (BKC) yang dimusnahkan berasal dari hasil penindakan diwilayah Pantai Timur sampai Moutong, Pantai Barat sampai Buol, Donggala, Pasangkayu, Sigi Biromaru, Palolo, Kulawi dan Wilayah Kota Palu.

Kegiatan ini penting dilaksanakan oleh KPPBC Tipe Madya Pabean C Pantoloan dengan tujuan antara lain mencegah beredarnya barang-barang illegal khususnya tembakau, minuman beralkohol, liquid vape dan barang berbahaya lainnya agar tidak dikonsumsi masyarakat.

Acara pemusnahan dihadiri oleh Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Utara, Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Sulawesi Tengah, KPKNL Palu, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah, Polda Sulawesi Tengah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan juga Korem 132 Tadulako.

Akhir dari rangkaian acara adalah penandatanganan Berita Acara Pemusnahan oleh ketua tim pemusnahan KPPBC TMP C Pantoloan dan para saksi yang sebelumnya telah secara langsung menyaksikan proses pemusnahan.

(Sumber Seksi HI, Naskah Nonik, photographer Angky).