Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Palangkaraya > Kilas Peristiwa
Sosialisasi dan Diskusi Bersama Tentang Aplikasi SMARt yang Berbasis Web
Sayyidah Ustadza
Jum'at, 19 Oktober 2018   |   124 kali

Palangka Raya – Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palangka Raya mengadakan Knowledge Sharing kepada seluruh pegawai di ruang Aula Lantai I KPKNL Palangka Raya pada Rabu (17/10). Kegiatan ini merupakan salah satu pelaksanaan atas Indikator Kinerja Utama Seksi Kepatuhan Internal guna memberikan informasi dan/atau pengetahuan kepada seluruh pegawai KPKNL. Knowledge Sharing pada kali ini membahas tentang Aplikasi SMARt (System Monitoring Aktivitas Rutin) dimana menjadi aplikasi penunjang DJKN dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi.

Pada knowledge sharing kali ini terdiri dari 3 pokok pembahasan, yaitu pembahasan mengenai Aplikasi SMARt itu sendiri, modul personal, serta modul persuratan. Kegiatan knowledge sharing tersebut dibuka oleh Bapak Andjoeni, Kepala Seksi Kepatuhan Internal. Bapak Andjoeni berharap para pegawai KPKNL Palangka Raya dapat menerapkan aplikasi yang sangat bagus ini untuk kegiatan sehari-hari.

Pemaparan pertama, Dede Fakhruddin, Kepala Subbagian Umum menyampaikan informasi mengenai pengembangan aplikasi ini. Aplikasi ini berisi mengenai 4 modul yaitu modul personal, persuratan, monev, dan APT. Selain itu, pada aplikasi yang berbasis web ini sangat memudahkan bagi para pengguna. Berbeda dengan aplikasi-aplikasi yang berbasis dekstop yang sering kali memerlukan pembaharuan. Pada aplikasi ini juga sangat bermanfaat karena sudah terintegrasi dengan aplikasi-aplikasi yang berkaitan dengan personal pegawai antara lain aplikasi Dianas, Siprita, Perjadin, Diklat, dan lain-lain.

Pemaparan kedua, Wilih Izza An Nisa, Pelaksana Seksi Kepatuhan Internal menjelaskan aplikasi SMARt ini khususnya terkait modul persuratan. Modul persuratan ini digunakan untuk memudahkan pegawai dalam mengirimkan dan/atau menerima semua jenis persuratan. Iis panggilan akrabnya, menjelaskan modul persuratan ini mulai dari role pejabat sampai role pelaksana dengan berbagai perbedaannya. Selain itu, Iis juga menjelaskan tentang membuat surat masuk maupun surat keluar bagi kedua role tersebut. Dalam modul persuratan ini, seorang pejabat/eselon dapat melakukan monitoring surat tersebut terkait sudahkah diterima bahkan sampai sudahkah ditindaklanjuti hingga selesai surat yang dikirimkan dan/atau didisposisikan kepadanya.

Acara ini ditutup oleh Kepala KPKNL Palangka Raya, Agus Sugiarto, yang berpesan agar para pegawai dapat menerapkan aplikasi ini dalam aktivitas sehari-hari guna mendukung program paperless untuk jangka panjangnya. Sedangkan untuk saat ini aplikasi ini dirancang dalam rangka digitalisasi persuratan serta mendukung program less paper. Kepala KPKNL Palangka Raya juga berpesan agar penggunaan aplikasi ini pada tahun 2019 sudah dapat dimanfaatkan secara optimal. (Teks/Foto HI Pky)

Foto Terkait Kilas Peristiwa
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini