Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Press Conference Kinerja APBN 2022 Provinsi Kalimantan Tengah s.d. 31 Maret 2022
Rohman Juani
Rabu, 20 April 2022   |   451 kali

Palangka Raya - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palangka Raya menghadiri Press Conference Kinerja APBN Tahun Anggaran 2022 Provinsi Kalimantan Tengah s.d. 31 Maret 2022 pada Rabu, (20/4) yang diselenggarakan di Front Office Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara (DJPB) Kalimantan Tengah.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kanwil DJPb Kalimantan Tengah Hari Utomo, Kepala KPPN Palangka Raya Muhtar Salim, Kepala KPP Pratama Palangka Raya Okto Syamsu Rizal, Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai dan Dukungan Teknis KPPBC Palangka Raya, Togap Maruasas Sihite, Kepala KPKNL Palangka Raya, R.B. Sigit Budi Prabowo serta seluruh media yang diundang.

Kepala KPKNL Palangka Raya R.B. Sigit Budi Prabowo menyampaikan kinerja realisasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) terkait Pengelolaan Kekayaan Negara mencapai Rp2,81 M (41,54 persen) dengan kontribusi terbesar berasal dari PNBP Aset. Kontribusi Realisasi PNBP dari Pengelolaan Kekayaan Negara ini merupakan realisasi PNBP dari dua KPKNL pada Provinsi Kalimantan Tengah yaitu KPKNL Palangka Raya dan KPKNL Pangkalan Bun. Realisasi PNBP terdiri dari Realisasi PNBP Aset, PNBP Piutang Negara, dan PNBP Lelang. Selain itu, Kepala KPKNL Palangka Raya juga menyampaikan bahwa saat ini DJKN/KPKNL ada beberapa kegiatan besar yang dilakukan yaitu Sertipikasi BMN, Penghitungan Tingkat Penggunaan BMN dengan SBSK, Portofolio Aset, Keringanan Utang, dan Pojok SMV serta Kedai Lelang UMKM.

Kepala KPKNL Palangka Raya juga menyampaikan pelaksanaan Lelang Produk UMKM dan Kedai Lelang yang dilaksanakan secara rutin setiap bulannya oleh KPKL Palangka Raya. Lelang Produk UMKM ini sebagai wadah untuk membantu pelaku UMKM pada Kalimantan Tengah, hal ini sejalan dengan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dijalankan oleh Kementerian Keuangan.

Sebelumnya, Kepala Kanwil DJPb Kalimantan tengah, Hari Utomo menyampaikan Perkembangan Fiskal Regional Kalimantan Tengah, Perkembangan Ekonomi Makro-Kesra regional Kalimantan Tengah, dan Current Issues Regional Kalimantan Tengah.

Kinerja Pendapatan APBN lingkup Kalteng mengalami peningkatan sebesar Rp384,3 M (32,6 persen, y-o-y) utamanya akibat harga pasar global CPO (komoditas unggulan Kalteng) yang masih sangat tinggi, yang salah satunya dipicu oleh konflik Rusi-ukraina. Sedangkan Kinerja Belanja APBN mengalami penurunan sebesar Rp455,7 M (8,8 persen, y-o-y), yang utamanya sebagai dampak perlambatan aktivitas Kementerian/Lembaga di awal tahun dan lelang pengadaan barang/jasa yang masih proses pada awal tahun.

Current Issues Regional Kalimantan Tengah, disampaikan mengenai Perkembangan Covid-19 s.d. 31 Maret 2022. Perkembangan kasus harian Covid-19 (Omicron) turun signifikan pada bulan Maret 2022, sehingga mendorong peningkatan aktifitas perekonomian masyarakat. Pengaruh Konflik Rusia-Ukraina Terhadap Harga Komoditas Unggulan Kalteng, berupa Batubara dan Crude Palm Oil (CPO) yang cenderung meningkatkan harga dan bersifat volatile, serta current issue mengenai  Pemberdayaan UMKM dan Program Pengungkapan Sukarela.

Pada kesempatan ini juga , Kepala KPP Pratama Palangka Raya Okto Syamsu Rizal menyampaikan current issue mengenai Perpajakan di Wilayah Kalimantan Tengah berupa Program Pengungkapan dan Dasar Pertimbangan Penyesuaian Tarif PPN 11%. Togap Maruasas Sihite, menyampaikan perihal Asistensi UMKM Berorientasi Ekspor pada KPPBC Palangka Raya, yang telah ekspor langsung a.n. PT Ali Giyono Bakut (komoditi ikan betutu) dari Palangka Raya dan a.n. CV Borneo Aquatic (komoditi tanaman air) dari Sampit.

Acara berjalan dengan lancar dan rekan media antusias untuk bertanya mengenai materi yang sudah disampaikan. Dengan adanya press conference ini diharapkan keterbukaan data mengenai kinerja APBN Provinsi Kalimantan Tengah dapat tersampaikan ke masyarakat. (Teks/Foto: Rohman Juani: Seksi HI PKY).

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini