Monitoring dan Evaluasi Percepatan Sertifikasi BMN berupa Tanah Tahun 2019

Malang - Bertempat di Aula Kantor KPKNL Malang, Rabu 11 September 2019.  KPKNL Malang selenggarakan Monitoring dan Evaluasi Program Sertifikasi BMN berupa Tanah Tahun 2019 dan Verifikasi Awal Target Indikatif Program Sertifikasi BMN Tahun 2020.

Rapat koordinasi pada sesi pertama dihadiri Kantor Pertanahan Kota Malang, Kabupaten Malang, Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kabupaten Jombang, Denzibang 2/V Malang, SNVT Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Jawa Timur, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar untuk progress sertifikasi BMN Tahun 2019. Pada sesi kedua Rapat Koordinasi dihadiri 34 (tiga puluh empat) Satker di Wilayah Kerja KPKNL Malang.

Acara dibuka oleh Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Agus Dardiri yang menyampaikan tujuan sertifikasi dan hasil monitoring program percepatan sertipikasi BMN berupa tanah Tahun 2019 oleh DJKN Jawa Timur. Target Sertifikasi BMN pada Tahun 2020 pada KPKNL Malang sebanyak 184 (seratus delapan puluh empat ) bidang yang tersebar di 11 (sebelas) Kabupaten/Kota.

Selanjutnya Agus memaparkan Monev Program Sertifikasi Barang Milik Negara berupa Tanah Tahun 2019. Hasil monitoring progress sertifikasi pada KPKNL Malang, Dari 118 (seratus delapan belas ) bidang tanah yang ditetapkan sebagai target sertifikasi tahun 2019  yang sudah selesai adalah 92 (sembilan puluh dua) bidang tanah dan 23 (dua puluh tiga) bidang tanah yang  belum selesai, diantaranya Kantor Pertanahan Kota Malang sebanyak 7 (tujuh) bidang tanah (P3)  milik Denzibang, Kantor Pertanahan Kabupaten Malang sebanyak 10 bidang tanah (P3), Kabupaten Jombang 6 (enam) bidang tanah. 23 (dua puluh tiga) tanah dengan progress selesai pada Bulan September.

Di penghujung kegiatan rapat koordinasi ditutup oleh Agus Dardiri  dengan harapan program Sertifikasi BMN berupa tanah tahun 2019 sukses dilaksanakan dengan kerjasama yang baik dan dukungan dari semua pihak yang terkait dan program percepatan sertifikasi dapat berjalan dengan lancar sebagai upaya pengamanan aset negara. (Teks/Foto: Hilda.)