Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Menyambut 100 Persen BAR IP dan Energi Baru KPKNL Lhokseumawe
Anugrah Satria
Senin, 11 Desember 2017   |   445 kali

Lhokseumawe - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Lhokseumawe mengadakan rapat pembahasan capaian Indeks Kinerja Utama (IKU) yang berfokus pada pencapaian target revaluasi Barang Milik Negara (BMN) di ruang rapat KPKNL Lhokseumawe, Senin (4/12/2017).

Kepala Seksi Kepatuhan Internal Riyanto memaparkan bahwa berdasarkan data sampai dengan awal Desember 2017, revaluasi BMN pada KPKNL Lhokseumawe telah dilaksanakan dengan hasil 93,15 persen dari keseluruhan target tahun 2017 atas status Berita Acara Rekonsiliasi Invetarisasi dan Penilaian (BAR IP) selesai. Pria yang akrab disapa Ray ini mengharapkan agar revaluasi bisa diselesaikan sampai dengan 100 persen sampai akhir Desember ini.

“Dari grafik pelaksanaan reval, saya optimis untuk pelaksanaan reval pada tahun ini, kita mendapatkan hasil lebih dari 100 persen pelaksanaan reval sampai dengan status BAR IP selesai dan nilai yang disajikan juga dapat dipertanggungjawabkan”, ujar Kepala KPKNL Lhokseumawe Teddy Suhartadi Permadi. Selanjutnya, pria yang sebelumnya bertugas di Direktorat Piutang Negara dan Kekayaan Negara Lain-lain ini mengharapkan pelaksanaan reval ataupun tugas dan fungsi KPKNL tetap berjalan seiring dan seirama.

Pada kesempatan yang sama, KPKNL Lhokseumawe menerima kedatangan tiga pegawai baru lulusan Program Diploma STAN yakni Adam Wira Sanjaya, Muzammil Ashfa, dan Nazrul Bari. Penempatan definitif pegawai generasi Y atau lahir pada pertengahan tahun 1990-an ini adalah yang pertama setelah adanya kevakuman penerimaan pegawai selama kurang lebih 2 tahun. Teddy menyampaikan jika tambahan tiga pegawai ini merupakan energi baru bagi KPKNL Lhokseumawe di tengah pelaksanaan revaluasi BMN dan semakin menantangnya pelaksanaan tugas dan fungsi di tahun 2018. (Narasi/Foto: Anugrah Satria)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini