Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Jambi > Berita
Tidak Ingin Berdarah-Darah Paska Lelang
Erwin Cahyono
Selasa, 16 Mei 2017   |   777 kali

Kepala Kantor Wilayah DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka Belitung (SJB) beserta jajaran hadir dalam acara Rapat Koordinasi Daerah Kantor Cabang BRI Cluster Jambi dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jambi Tahun 2017 yang diselenggarakan di Ballroom Abadi Suite tanggal 9 Mei 2017. Dalam sambutannya Thaufik mengatakan bahwa sangat penting mengantisipasi risiko atau permasalahan yang akan terjadi pasca lelang. "Lebih baik mandi keringat dalam verifikasi berkas lelang daripada berdarah-darah pada saat pemeriksaan perkara/permasalahan karena pelaksanaan lelang", tuturnya.

Lebih jauh pria asli kota pempek ini menjelaskan bahwa banyaknya permasalahan hukum lelang adalah akibat tidak dipenuhinya syarat administrasi secara benar. Bagimana penetapan limit lelang, laporan hasil penilaian barang jaminan, surat somasi atau peringatan dan/atau pemberitahuan lelang kepada debitur menjadi sebab timbulnya gugatan atau permasalahan hukum baik perdata maupun pidana. Sehingga legalitas objek dan dokumen persyaratan lelang adalah hal yang urgent.

Sebelumnya Wakil Pimpinan Wilayah PT. BRI (Persero) Tbk. Palembang, Dedi Juhaeni, dalam sambutannya memberikan gambaran bahwa Fenomena pertumbuhan ekonomi di masyarakat baik, namun masih belum sesuai harapan. Hal ini terlihat dari kemampuan bayar dari para debitur yang masih rendah. Kemampuan daya bayar/mengangsur utang tidak sesuai harapan. Restrukturisasi dan lelang agunan merupakan langkah yang ditempuh guna mengembalikan dana masyarakat yang tersendat. Oleh karena itu perlunya sinergi yang mantab antara BRI dan KPKNL  untuk meningkatkan pelaksanaan lelang objek jaminan kredit.

Menurutnya, lelang melalui KPKNL sebenarnya tidak dikehendaki namun merupakan langkah terakhir. Lelang yang dilaksanakan pada tahun 2017 lebih baik dari tahun 2016. Hal ini terlihat dari data yang masuk pada Triwulan I 2017, permohonan lelang baik laku maupun tidak laku meningkat dibandingkan pada Triwulan I tahun 2016. Imbuh Dedi Juhaeni diakhir sambutannya.

Wayan Budi Artha, Kepala Bagian Restrukturisasi dan Penyelesaian Kredit Bermasalah Kantor Pusat PT. BRI (Persero) Tbk., pada sambutannya di bagian kedua kegiatan rakorda menambahkan bahwa perekonomian belum tumbuh sesuai harapan sehingga berpengaruh kepada perkembangan kredit BRI khususnya. Berharap perlunya dukungan atau support yang kuat dari KPKNL sehingga penyelesaian kredit macet pada bulan Oktober-November dapat tercapai.

Kegiatan yang di gagas oleh PT. BRI (Persero) Cabang Jambi dan KPKNL Jambi itu dilaksanakan sebagai langkah awal guna meningkatkan pelaksanaan lelang hak tanggungan yang prudence dan markatable. Kegiatan ini dihadiri oleh Dedi Juhaeni Wakil Pimpinan Wilayah PT. BRI (Persero) Tbk. Palembang, Wayan Budi Artha Kepala Bagian Restrukturisasi dan Penyelesaian Kredit Bermasalah Kantor Pusat PT. BRI (Persero) Tbk., Thaufik Kepala Kanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka-Belitung, Koesmartono Kepala Bidang Lelang Kanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka-Belitung beserta kepala seksi dan staff, Wahjudi Prajogo Kepala KPKNL Jambi beserta kepala seksi pelayanan lelang dan pejabat lelang, dan dihadiri oleh Pimpinan Cabang PT. BRI (Persero) Cluster Jambi.

Dalam kegaiatan rakorda ini dilakukan penandatanganan MOU pelayanan dalam bidang lelang hak tanggungan antara Pimpinan Cabang PT. BRI (Persero) Cluster Jambi dengan KPKNL Jambi yang disaksikan oleh kepala kantor wilayah masing-masing instansi. Penandatanganan ini guna membangun komitmen bersama untuk meningkatkan pelayanan lelang yang lebih baik dan optimal.

Usai penandatanganan MOU kegiatan diteruskan dengan diskusi tekhnis dan permasalahan lelang yang dipimpin oleh kepala KPKNL Jambi, Kepala Seksi Pelayanan Lelang KPKNL Jambi dan Pejabat Lelang. Peserta diskusi adalah para Pimpinan Cabang PT. BRI (Persero) Cluster Jambi. Diskusi berjalan dengan serius namun santai dan terlihat para peserta sangat antusias karena ini menyangkut hal penting dan pokok dalam pelaksanaan lelang hak tanggungan.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini